Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Puisi | Kusimpan Rindu di Bilik Lupa

26 Maret 2019   19:19 Diperbarui: 10 Juni 2019   08:20 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by : pxhere.com

kuletakkan bilur-bilur rindu, di pagu waktu untukmu. hingga leluasa, kusapa kabut pagi. pun di siang mentari, kurasakan kau temani. saat tiba temaram senja, kusimpan rindu di bilik lupa.

malamku bukan untukmu, tapi untuk cinta. yang tak usai kueja di setiap detik masa. yang tak lelah merengkuh bulir-bulir risau. yang tak pasrah menyentuh bayang-bayang hirau. dan membasuh air mata belenggu dulu. tika kuajukan berlarik-larik kata pengganti tunggu.

diantara sketsa-sketsa biru, diantara lirik-lirik pilu, dan diantara hitam-putih angkara nafsu. kusimpan harap sejumput asa. doa tak lagi sebaris kata-kata.

Curup, 26.03.2019
zaldychan
[Aksara dan Asa]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun