Mohon tunggu...
Zairiyah kaoy
Zairiyah kaoy Mohon Tunggu... Hipnoterapis (praktisi mental), penulis buku seberapa kenal kamu dengan dirimu, bahagia dengan pemetaan pikiran.

Kejernihan dalam berpikir bermula dari emosi positif dalam diri.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dirimu Cerminan Dari Kebiasaanmu

24 Februari 2025   11:15 Diperbarui: 24 Februari 2025   11:05 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah kamu mendengar bahwa "kamu adalah apa yang sering kamu lakukan". Kata-kata ini menjelaskan bahwa apa saja yang sering kita lakukan akan menempel secara permanen di diri kita. Kebiasaan-kebiasaan kecil ataupun besar tentunya melibatkan pikiran dan keinginan, namun tidak jarang, keinginan dan pikiran tidak sejalan dengan tekat yang kuat.

Kebiasaan yang dianggap sepele seperti rutin sikat gigi sebelum tidur, membaca buku rutin setiap pagi, berjalan kaki menghirup udara segar, membuat tulisan yang bermanfaat, berdzikir, bermeditasi, sering mengucapkan terima kasih kepada tuhan terhadap hal kecil ataupun besar dan lainnya jarang sekali dilakukan. Padahal habit ini akan membentuk diri menjadi seseorang yang disiplin, lebih mencintai diri, merawat diri dan menjaga dirinya dari keterpurukan mental. Loh kok bisa?.

Pernahkah kita membiarkan rutinitas yang membosankan seperti menghabiskan waktu di luar rumah tanpa manfaat yang jelas. Berinteraksi dengan orang toxic hanya karena khawatir dikatakan orang yang tidak bisa bergaul. Menghamburkan uang untuk membeli kebahagiaan semu, dan segudang hal yang tidak ada gunanya.  

Mengapa rutinitas yang dianggap sepele sering diabaikan?, apa benar hal sepele tersebut memberikan dampak yang besar bagi kehidupan pribadi?. Siapa yang diuntungkan dan apa keuntungannya?. Lalu bagaimana cara agar tetap konsisten melakukan hal-hal tersebut dan memperoleh manfaat dari apa yang dilakukan?, berikut penjelasannya.

Rutinitas Harian

Pernahkah kamu mengamati rutinitas harianmu?. Bagi ibu-ibu mungkin sudah merasa sibuk dengan rutinitas rumah tangga dan bagi yang berkerja juga dengan rutinitas ke kantor hingga urusan selesai. Namun rutinitas atau kebiasaan yang terselip di antara waktu tersebut tentunya sering dihabiskan bersama teman-teman hingga berjam-jam lamanya atau dengan saudara hingga tidak merasa ada waktu untuk dirinya sendiri.

Bila kita terjebak dengan rutinitas yang merugikan diri dan sudah sangat terbiasa dengannya, hingga bila tidak melakukan kegiatan tersebut dalam sehari seperti ada yang kurang. Berhati-hatilah dengan kebiasaan, karena bila sering dilakukan perilaku tersebut akan menempel dan sulit sekali dirubah. Habit baik menghasilkan kebaikan, habit buruk menghasilkan keburukan buat sipelakukanya sendiri.

Kebiasaan yang terlupakan atau mungkin dianggap sepele ini memberikan manfaat dalam kehidupan. Kebiasaan membaca buku, menambah wawasan baru, menambah kosa kata untuk berkomunikasi dalam bentuk verbal maupun tulisan. Sering berjalan pagi, paru-paru menjadi sehat dan mendapatkan udara segar, tubuh melepaskan ion yang tidak seimbang dalam tubuh ke dalam tanah (grounding) yang bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan baik fisik maupun psikis.

Sering tersenyum bisa menurunkan tensi darah (diastolik), membuat tulisan bermanfaat mampu membantu mental secara bertahap menjadi baik dan sehat. Berdzikir bisa meningkatkan energi positif dalam tubuh dan memperbaiki sistem dalam tubuh serta mendukung mental menjadi lebih baik, meditasi bisa menyeimbangkan atau menyelaraskan pusat-pusat energi dalam tubuh. Sikat gigi sebelum tidur tentunya untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, dan menghindari sakit yang disebabkan oleh bakteri jahat dalam mulut.

Sering mengucapkan terima kasih kepada sang pencipta atas apa yang telah kamu terima sejak lahir hingga hari ini, dampaknya sangat luar biasa. Apa yang telah kamu terima akan terus bertambah, nikmat hidup dan rezeki dalam berbagai bentuk akan kamu terima terus menerus. Sebanyak apa kamu berterima kasih padaNya, semakin banyak lagi yang akan kamu terima dalam hidupmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun