Mohon tunggu...
Zahra Kusmanagri
Zahra Kusmanagri Mohon Tunggu... Mahasiswa S1 Universitas Sebelas Maret Surakarta

Menggambar dan Nonton Anime

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Linguistik dalam Berbahasa itu Penting lo

29 Desember 2023   22:48 Diperbarui: 30 Desember 2023   00:16 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh: Zahra Kusmanagri dan Dr. Muhammad Rohmadi, M. Hum.

Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Pembelajaran bahasa Indonesia sangat berkaitan erat dengan linguistik sebab linguistik itu sendiri merupakan pondasi dari sebuah bahasa.  Setiap guru dan siswa memiliki kemampuan untuk berinteraksi secara langsung dan tidak langsung selama proses belajar. Hal ini juga menunjukkan bahwa belajar adalah suatu proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup, dari bayi hingga liang lahat (Sadiman, dkk., 2009:2). Menurut pendapat saya, pembelajaran linguistik itu sangat penting dalam pengajaran bahasa Indonesia, karena selain itu menjadi inti dari pembelajaran bahasa Indonesia linguistik juga penting dalam kemampuan belajar dan berkomunikasi dengan bahasa. Dengan kita belajar linguistik dapat membentuk kualitas bahasa siswa, hal itu akan berdampak baik bagi siswa sehingga tingkat kesalahan berbahasa akan berkurang. Dari ulasan tadi bisa dilihat bahwa linguistik itu sangat penting bukan? Lalu di dalam linguistik itu sendiri ada apa saja sih? Mari kita simak bersama-sama.

              Sebenarnya di dalam linguistik terdapat banyak cabang diantaranya ada morfologi, fonologi, sintaksis, leksikologi, semantik, dan pragmatik. Kali ini saya akan membahas tentang fonologi yang menjadi salah satu cabang linguistik yang penting dalam pembelajaran bahasa. Di dalam bidang linguistik yang membahas tentang bunyi-bunyi bahasa yaitu fonologi. Secara etimologi arti kata fon yaitu bunyi, sedangkan logi yaitu ilmu. Maka arti kata fonologi adalah bunyi bahasa. Dalam fonologi juga dibagi menjadi 2 cabang ilmu yaitu fonetik dan fonemik. Fonetik sendiri adalah ilmu yang mempelajari tentang bunyi yang berfungsi sebagai media bahasa. Secara khusus fonetik mempelajari tentang pelafalan bunyi bahasa. Dalam bahasa Indonesia, terdapat fonetik konsonan seperti /p/, /t/, /k/, /b/, /d/, /g/, /f/, Sedangkan fonetik vokalnya meliputi bunyi /a/, /i/, /u/, /e/, /o/. Contoh fonetik bisa dilihat dari kata "rusa". Bunyi fonetik dalam kata ini adalah /r/, /u/, /s/, dan /a/. Ketika kita mengucapkannya, kita bisa merasakan getaran suara pada lidah dan gigi.

            Selanjutnya adalah fonemik, fonemik adalah kajian yang mempelajari tentang bunyi bahasa yang berfungsi sebagai pembeda makna. Kajian fonemik yaitu fonem, jika pada kajian fonetik mengkaji tentang fon, lalu pada fonem sendiri mempelajari tentang gambaran dari satu atau sejumlah fon, entah berupa huruf vokal atau huruf hidup maupun huruf konsonan atau huruf mati. Contoh fonemik bisa dilihat dari kata "bola" dan "pola". Ada perbedaan fonemik antara kata "b" dan "p". Meskipun hanya satu konsonan yang berubah, arti kedua kata ini berbeda. Ini menunjukkan pentingnya pemahaman fonemik dalam berkomunikasi.

            Dari penjelasan di atas sekarang kita jadi tahu kan, bahwa linguistik itu ada banyak sekali macamnya, serta ada banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari mempelajari linguistik. Jangan anggap remeh linguistik ini ya teman-teman, karena jika kita tidak dapat memahami satu per satu dari cabang linguistik artinya kita belum sepenuhnya memahami bahasa tersebut. Penjelasan di atas belum mencangkup keseluruhan dari linguistik karena hanya mempelajari satu cabang dari 6 cabang linguistik. Perbanyaklah berlatih dalam membedakan pelafalan bunyi, makna kata, huruf vokal, huruf konsonan dan lain sebagainya. Semoga dengan kita perbanyak membaca buku dan mempelajari lebih dalam seputar linguistik kita semua dapat memahami materi tentang linguistik di dalam pembelajaran bahasa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun