Hal itu juga menjadi pertimbangan khusus bagi Shyndu Utomo, S.Pd., wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMAN 2 Mojokerto. Keberhasilan siswanya dalam meraih prestasi diajang FLS3N Dikmen tingkat Jawa Timur, bukanlah hal instan. Tetapi melalui proses kerja keras dan kerja cerdas semua pihak.
"Harus diakui, ananda Christian memang berbakat. Tugas sekolah adalah membina dan memfasilitasi talentanya itu agar mengkristal menjadi prestasi. Oleh karenanya, pelatihnya pun juga istimewa dan jebolan ISI Yogja," ujar pak Sindu, sapaan karib pengajar seni budaya itu.
Pak Sindu juga menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak. Bagaimana pun keberhasilan ananda Christian, selain karena kompetensi dirinya sendiri, juga atas sentuhan dan kepedulian banyak pihak. "Semoga nantinya ananda Christian mampu torehkan prestasi ditingkat nasional!" ucap dan doa pak Sindu dengan segenap jiwa pendidiknya.*****
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI