Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Pak Wiranto, Mengapa Hanya Dikantongi Penunggang Kerusuhan Papua?

31 Agustus 2019   15:53 Diperbarui: 31 Agustus 2019   16:02 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.cnbcindonesia.com/

Media daring memberitakan bahwa "Wiranto Kantongi Nama Pihak yang Menunggangi Kerusuhan Papua" seperti yang diwartakan oleh cnbncindonesia.com pada saat berlangsungnya konperensi pers pada hari Jumat 30 Agustus 2019

Wiranto menyampaikan hal ini segera setelah berlangsungnya dialog dengan sejumlah tokoh Papua dan Papua Barat di Jakarta yang mewakili berbagai lapisan, sekaligus sebagai upaya melakukan upaya yang baik dan persuasi dan bukan dengan cara yang reaktif yang bisa menciptakan situasi yang lebih runyam.

Menko Polhukam Wiranto telah mendapatkan laporan dari Kapolri dan Kepala BIN bahwa ada yang pihak memprovokasi kerusuhan di Papua. Wiranto mengatakan ada pihak yang sengaja untuk mendorong terjadi kekacauan di Papua. Ia sudah mengetahui siapa pihak yang menunggangi kerusuhan. "Kita tahu. Saya tidak sebutkan namun saya minta dihentikan karena sangat merugikan kepentingan nasional," kata Wiranto usai Ratas di Istana, Jumat (30/8/2019).

Pernyataan Wiranto bahwa sudah mengantongi siapa dalang yang menunggangi kerusahan di Papua ini menimbulkan pertanyaan besar dan juga teka-teki ditengah-tengah publik. Sehingga muncul berbagai analisis yang cenderung "menuduh" dan tentu saja "mencurigai" pihak-pihak tertentu.

Oleh karenanya, publik lalu bertanya kepada Pak Wiranto, kalau memang nama-nama itu sudah dan diketahui, mengapa hanya dikantongi saja? Artinya, kalau memang sudah jelas siapa orangnya, mengapa lalu tidak ditangkap saja?

Begitulah pemikiran publik mendengar paparan Menko Polhukan itu. Dan bila tidak diungkapkan, publik malah bertanya kembali, apakah betul pemerintah sudah tahu siapa oknum yang sedang memainkan isu kerusahan di Papua itu? Jangan-jangan, itu hanya "gertakan sambal" saja!

Nampaknya akan lebih bijaksana bila ada penjelasan yang tegas kepada masyarakat tentang upaya menemukan dalang di balik kerusuhan di tanah Papua tersebut.

Berseliwerannya informasi dari berbagai sumber, tentang dinamika kerusuhan di Papua telah mendorong berbagai upaya untuk membuka mata dan mencari tahu apa sesungguhnya yang sedang terjadi di Papua saat ini?

Bahkan pernyataan Ketua MPR, Zulkifli Hasan dua hari yang lalu tentang berkibarnya bendera bintang kejora di seberang istana merdeka, mengapa tidak ada penindakan tegas dari aparat kemanan, karena selama 15 tahun baru muncul bendera bintang kejora ini.

Sebab, publik melihat bahwa aksi yang sedang terjadi nampak ada skenario pemancingan agar terjadi over-reaactive sehingga terjadi mis-leading, dan akan menjadi alasan terjadinya kerusuhan yang lebih besar lagi. Dan korban bisa saja berjatuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun