Nyonya aku mengenalmu dengan baik
Kau lontarkan senyum padaku dengan bangga
Kau berikan motivasi untuk putrimu ini sampai pada titik ini
Doamu selalu mengiringi putrimu
Dalam gelap malam rintihan doa yang terpanjat amatlah menyayat hati
Namun semuanya hancurÂ
Tepat disaat putrimu mulai dapat berdikari
Kau harus menjalani ujian kehidupan
Badan lemas tak berdaya
Kau yang dahulu memiliki semangat membaraÂ
Kini yang didengar hanyalah rintihan darimu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!