Mohon tunggu...
Yulida Hasanah
Yulida Hasanah Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer and Mompreuner Peduli Generasi dan Keluarga

Hidup ini tempat menyemai pahala, dan menulis adalah salah satu media yang bisa mendatangkan pahala. Hanya orang beriman yang yakin akan hari ditimbangnya pahala dan dosa manusia selama hidup di dunia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merdeka yang Tak Diharapkan Part-3

14 Agustus 2019   20:00 Diperbarui: 14 Agustus 2019   20:09 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh : Yulida Hasanah

//Cukup sudah semua rasa kau korbankan demi kata merdeka//

//Namun tetap tak mampu membuatmu merasakan bahagia//

//Saatnya penuhi janji//

//Menjadi pembebas seperti sang Nabi//

//Mengeluarkan manusia dari jalan keji//

//Mengajak manusia menghamba hanya pada Ilahi Robbi//

//Jadilah bagian dari barisan pejuang Panji//

//Mengibarkan kalimat Tauhid sebagai kalimat tertinggi//

//Berlari mengejar cita-cita mulia menjadi Syuhada//

//Jangan lengah, karena itu hanya akan menjadikan cita-citamu patah//

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun