Mohon tunggu...
Lia Rayap
Lia Rayap Mohon Tunggu... Administrasi - poems, writings, and dark things.

- D A S -

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Malamku

17 Oktober 2017   06:29 Diperbarui: 4 Juni 2020   07:05 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Malam ini awan semakin pekat dan bergerak cepat menuju titik lazuardi. Semakin cepat, bergulung-gulung selimuti gemintang. Aku kian menepi dalam pelukan cinta yang kau hadirkan. Bersandar dalam dekapan yang menenangkan. Tidak untuk wajah bulan yang bermuram dalam resah, lolongan anjing dengan nada menceking menemaninya. Sial!, kata bulan. Dentingan penaku pun menyapa mereka, melebur dalam lantunan nada. Menormalkan nyanyian sendu. Sayang, ada yang ingin kusampaikan. Duduklah.

Cinta adalah konsekuensi, mari pahami ini dari awal. Pahamilah sebelum kesakitan atas nama cinta datang menemui kita. Pahamilah sebelum nasehat hanya menjadi kotoran menjijkan dan tidak kita indahkan. Letupan masa depan pasti akan datang dan menggoyahkan. Untuk itu, inginku berbisik padamu sebelum hari-hari itu datang, apapun nanti tidak ada yang bisa meruntuhkan cinta yang tulus, maka janganlah cintai aku hanya karena aku wanita. Cintailah aku sebagai manusia yang pantas dipilih oleh hatimu untuk dicinta. Yang memahami tanpa harus meminta untuk dipahami. Yang mendukung tanpa harus diminta untuk mendukung. Yang percaya tanpa harus diminta untuk percaya. Dan yang setia untuk menjadi sejati. Mari kita tumbuh dan belajar bersama. Cinta ini akan kuat jika begitulah cara kita menjaganya.

Cinta adalah konsekuensi, mari pahami ini dari awal. Aku tidak menjanjikan apa-apa padamu selain upaya untuk kita bisa mendewasa bersama. Tumbuh dengan pemahaman yang baik. Berjalan dengan penerimaan yang tulus. Dengan begitu cinta kita akan terus pulang ke rumah sekalipun tanpa raga kita menggandengnya. Aku mencintaimu hari ini. Semoga besok masih terus sama. []LR

repost blog amaliayulian

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun