Keinginan manusia untuk hidup damai, bahagia dan sejahtera adalah sesuatu yang sangat wajar dan bahkan harus diperjuangkan oleh seluruh manusia. Tak ada seorangpun yang menginginkan hidupnya susah dan menderita.Â
Namun demikian dalam perjalanan hidup manusia ternyata mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan bukanlah perkara yang lurus - lurus saja, bahkan mungkin bagi sebagian orang, kesejahteraan yang mereka damba-dambakan tidak pernah terjadi seumur hidup mereka.
Mengapa hidup  di dunia tidak pernah lurus atau datar ? Pernahkan terpikir mengapa Tuhan YME, Allah SWT, menciptakan perjalanan manusia di dunia banyak lika liku, naik, turun, berbelok atau menanjak ? Mungkin ada sebagian dari manusia yang berpikir tidak indah hidup di dunia karena hal - hal tadi. Mereka berpikir demikian karena mereka merasa begitu banyaknya penderitaan yang mereka alami, begitu susahnya jalan hidup yang mereka temui, begitu pahitnya kesulitan hidup yang mereka rasakan. Semua tadi memang sering menjadikan manusia tidak memikirkan lagi bahwa hidup di dunia ada sisi indahnya, dan hal ini memang sangat wajar.
Namun kalau sedikit saja ada waktu merenung, memikirkan, dan  melihat kembali bahwa hidup manusia yang tidak pernah datar adalah suatu seni yang sangat indah, masih banyak yang bisa dikagumi sehingga bisa bersyukur bahwa hidup manusia yang ditentukan oleh Sang Pencipta adalah tidak pernah datar. Mengapa hidup yang tidak datar ini dianggap indah ? bisa dipikirkan kalau semua kehendak kita langsung terwujud, tidak ada keluh kesah, tidak ada tantangan, tidak ada rintangan, hidup hanya datar - datar, tentu sangat membosankan. Ilustrasi sederhana, misal seseorang hanya duduk saja, tidak usah seharian, beberapa jam saja pasti sudah tidak tahan, ingin berdiri, berjalan bahkan berlari. Begitu juga hidup, jika hanya datar - datar saja tentu akan tidak ada indahnya.  Namun bukan berarti juga manusia harus mencari kesusahan, tetapi yang jelas bila suatu saat manusia mengalami kesusahan maka jangan pernah putus asa, akan tiba saatnya mengalami masa - masa kesenangan. Bila masa yang senang sudah datang tentu akan sangat indah bila sudah melewati masa - masa sulit sebelumnya.
Aturan yang sudah dibuat oleh Yang Maha Kuasa kalau kita yakini dan kita sadari, semuanya merupakan kebaikan bagi manusia. Tinggal manusia sendiri yang mau ikut atau tidak aturan - aturan tadi. Bukan Sang Pencipta yang menginginkan kesusahan bagi manusia, tetapi tidak sedikit manusia yang menjerumuskan dirinya sendiri kepada kesulitan. Berbaik sangkalah kepada yang Maha Kuasa maka yakinlah bahwa hidup kita akan lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI