Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Antara Nostalgia dan "La Pausa"

6 November 2022   01:02 Diperbarui: 6 November 2022   11:50 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bicara soal "coworking space", kadang menghadirkan sebuah memori lama. Tempat ini sempat jadi bagian dari keseharian saya semasa dulu masih bekerja di rantau. Saya masih ingat banyak hal berkesan di tempat yang terletak di lantai 32 sebuah gedung di pusat kota Jakarta itu.

Mulai dari kebiasaan tidur siang setelah 4-5 jam "screen time" di laptop, menyeduh kopi dari mesin kopi di pagi hari dan saat butuh tenaga ekstra, kebiasaan bertelanjang kaki, memakai jaket karena suhu ruangannya seperti di kulkas, berinteraksi dengan satpam dan karyawan kantor tetangga, sampai momen tak sengaja bertemu "penghuni lain" di sana.

Semuanya tersimpan rapi dalam ingatan , dan saat saya berjumpa lagi dengan "coworking space" dalam event KJOG, Sabtu (5/11) lalu, saya sedikit "terjebak nostalgia", karena bisa merasakan lagi suasana khas "coworking space" itu sambil melepas alas kaki dan minum segelas kopi tanpa gula.

Bonusnya, saya bisa merasakan suasana unik di sini, karena "coworking space" ini tidak berada di dalam gedung, dan suasananya relatif tenang, khas Coworking Jogja.

Bertempat di "coworking space" G45 Space, Yogyakarta, kami mengikuti Event Gathering  Komunitas yang cukup bergizi. Saya menyebut demikian, karena ada sedikit gambaran tentang geliat bisnis startup di Yogyakarta, khususnya yang berjalan di bawah naungan G45 Space.

Di luar informasi itu, acara yang diisi Arie Liyono, M.M (Digital Strategist & Corporate Trainer) selaku tuan rumah dan mentor G45 Space ini juga menghadirkan sesi Game "Alphasmart Visualization Tool for Training & Coaching".

Ini adalah satu game pengembangan diri dengan media kartu, yang  membantu tiap peserta mengevaluasi kelebihan dan kekurangan diri, lengkap dengan potensi apa yang bisa dikembangkan, supaya jadi lebih baik ke depannya.

Suasana Gathering KJOG bersama Pak Arie (Dokpri)
Suasana Gathering KJOG bersama Pak Arie (Dokpri)
Satu hal yang membuat sesi ini menarik adalah, pendekatan evaluasi yang digunakan tidak menekankan pada kecepatan dan "menghilangkan kelemahan", seperti sesi sejenis pada umumnya, tapi menggunakan strategi "La Pausa" dan "memperkuat kelebihan" dalam  proses mengenali diri.

Dalam dunia bisnis dan konteks era kekinian yang bergerak serba cepat, pendekatan ini mungkin terlihat santai, tapi ini menunjukkan level pengalaman Pak Arie sebagai seorang praktisi bisnis: serba terarah dan terukur, tidak asal cepat atau asal jadi, seperti tahu bulat yang digoreng dadakan.

Dalam kehidupan sehari-hari, prinsip La Pausa akan banyak membantu kita, untuk tidak sembrono dalam bertindak maupun mengambil keputusan. Ini bukan gerak cepat, tapi tepat, karena didasari pertimbangan matang dan informasi lengkap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun