Kita juga bisa menonton pertandingan olahraga atau konser atau acara apapun secara gratis, karena kita punya label media.
Kita juga bisa menghemat uang makan, karena dalam acara-acara tertentu, biasanya para media diberikan konsumsi oleh pihak narasumber. Jelas ini keuntungan yang menarik bukan?
Kurang lebih itulah suka-duka bekerja menjadi reporter, saat saya dipromosikan menjadi asisten redaktur lalu menjadi redaktur pun sama.
BACA JUGA: Jangan Rusak Kesenangan Orang dengan Kata Norak!
BACA JUGA: Asal Muasal Lahirnya Nama Indonesia (YMK 4)
Menyenangkannya adalah kita bisa menulis bidang yang kita sukai, menelepon narasumber untuk diwawancara dari kantor.
Namun kadang kendalanya juga ada saat menjadi Asred maupun redaktur, yaitu ada saja narasumber yang keberatan dengan berita yang kita naikkan sehingga mereka menelepon langsung ke kantor atau mengabarinya lewat email.
Nah, bagaimana pun juga, setiap pekerjaan yang kita lakukan pastinya ada kelebihan dan kekurangannya, termasuk bekerja di lingkup media.
Tinggal bagaimana kita menyikapinya, apakah kita punya mental yang baik, apakah kita bekerja sepenuh hati atau tidak? Semoga artikel ini bermanfaat, salam :D