Mohon tunggu...
Yogi Pratama
Yogi Pratama Mohon Tunggu... Penggemar

https://linktr.ee/yogipratama900

Selanjutnya

Tutup

Politik

Reshuffle Kabinet Merah Putih: Strategi Politik, Perubahan Besar, dan Suara Publik

19 September 2025   18:16 Diperbarui: 19 September 2025   18:16 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pergantian jajaran menteri dalam Kabinet Merah Putih belakangan ini menjadi bahan pembicaraan panas di ruang publik. Presiden Prabowo Subianto tercatat sudah tiga kali melakukan perombakan sejak kabinet dibentuk pada Oktober 2024. Setiap kali perubahan dilakukan, sorotan masyarakat semakin tajam, mulai dari siapa yang diganti, alasan di balik keputusan tersebut, hingga dampak yang mungkin timbul terhadap arah kebijakan negara.

Fenomena reshuffle ini bukan hanya sekadar pergantian posisi, tetapi juga melibatkan lahirnya kementerian baru, perubahan nomenklatur, dan interpretasi publik tentang dinamika politik di balik layar.

Tiga Gelombang Perombakan Kabinet

**1. Reshuffle Perdana -- Februari 2025**

Gelombang pertama berlangsung pada 19 Februari 2025. Salah satu perubahan yang menonjol adalah pergantian Menteri Pendidikan, Sains, dan Teknologi, dari **Satryo Brodjonegoro** kepada **Brian Yuliarto**. Momen ini dipandang sebagai langkah awal presiden untuk menata kabinet dengan lebih solid di sektor strategis.

**2. Reshuffle Kedua -- September 2025**

Delapan bulan berselang, pada 8 September 2025, perubahan lebih besar dilakukan. Setidaknya lima kursi menteri diganti. Figur populer seperti **Sri Mulyani** harus lengser dari posisi Menteri Keuangan dan digantikan oleh **Purbaya Yudhi Sadewa**. Di sisi lain, posisi Menko Polhukam yang sebelumnya diisi **Budi Gunawan** juga mengalami pergantian.

Kementerian Koperasi berpindah dari Budi Arie Setiadi ke tangan Ferry Juliantono, sementara Abdul Kadir Karding yang memimpin Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia digantikan oleh Mukhtarudin. Tak ketinggalan, kursi Menteri Pemuda dan Olahraga yang semula ditempati Dito Ariotedjo ikut berganti.

Yang cukup mengejutkan, presiden juga meresmikan Kementerian Haji dan Umrah. Kursi menteri baru ini dipercayakan kepada Mochamad Irfan Yusuf, didampingi wakil menteri Dahnil Anzar Simanjuntak.

3. Reshuffle Ketiga -- September 2025 (Pertengahan Bulan)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun