Mohon tunggu...
Yoga Prasetya
Yoga Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Penjelajah

Menulis buku: Kepada Toean Dekker (2018), Antologi Kalimats Koma (2019), Retrospeksi Sumir (2020), Semesta Sang Guru (2021), Romansa Kusuma (2022), Astronomi Hati (2023), Kipas Angin (2024)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Tanpa Apresiasi Episode 18

19 Maret 2023   10:34 Diperbarui: 19 Maret 2023   10:37 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Tanpa Apresiasi Episode 18

Datang tanpa undangan, bukan berarti tidak bisa memasuki pintu. Karena aku adalah malaikat yang terjebak dalam raga manusia. Rapuh dan akan menjadi tanah. Karena aku adalah malaikat yang tak bersayap. Tidak dikenali.

Datang tanpa disuruh, bukan berarti ada yang menghalangi. Karena aku adalah cahaya yang terkurung dalam kefanaan. Pelupa dan lelah. Karena aku adalah keindahan yang tertutup ketidaksempurnaan. Tidak ada apresiasi.

Puisi Yoga Prasetya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun