Penikmat balapan MotoGP dibuat sport jantung melihat balapan seri Mugello, Italia yang baru saja berakhir hari ini. Balapan berlangsung seru di seluruh lap. Danilo Petrucci menjadi juara seri Mugello ini. Ia menangis setelah melewati garis finis dan menangis lagi di atas podium. Kemenangan ini memang tak disangka oleh Petrucci dan dia memang pantas untuk menang.
Marc Marquez yang ngotot untuk menang harus menyerah melawan Petrucci. Marquez finis kedua. Saat dimintai komentarnya Marquez bilang ia cukup senang finis kedua karena ia bisa finis di depan Dovizioso, Rins, dan Rossi. Hmm.. jadi Petrucci nggak dianggap gitu.
Dovizioso melengkapi podium dengan finis di tempat ketiga. Dua Ducati di podium Mugello, ini hasil yang bagus meski Dovizioso kecewa karena nggak menang.Â
Lalu bagaimana dengan The Doctor? Valentino Rossi selalu memakai helm spesial di Mugello. Desainnya kali ini adalah tricolore ala bendera Itali. Helm spesial ini nggak membantu Vale buat mencatat hasil spesial juga. Baca tulisan saya aja ya biar tahu apa yang terjadi dengan Vale.
Jalannya balapan
Balapan berlangsung selama 23 lap. Marc Marquez memulai balapan dari pole position. Dovizioso memulai balapan dari posisi 9 dan Valentino Rossi start dari posisi 18. Iyes saya emang nggak salah tulis, Vale start dari posisi 18 di Mugello, setelah menjalani kualifikasi yang jelek bener. Yang rada menghibur, di posisi 17 ada Jorge Lorenzo.
Lap keempat Rins naik ke 4 setelah overtake Miller dan nyaris senggolan. Rins catat fastest lap 1:47:862 detik. Rins gaspol dan lewati Petrucci di posisi 3. Lap kelima Rins turun kelima dan mencatat fastest lap 1:47:789. Sementara Vale turun ke posisi 22. I didn't know what happen to the Doctor. Mungkin ngantuk or something. Vale melebar ke gravel bersama Joan Mir.
Lap keenam Marc turun kelima, Petrucci naik ke posisi satu dan Dovi kedua. Posisi saat ini Dovi, Petrucci, Miller, Marc dan Rins. Miller coba lewati Petrucci tapi Miller malah kena overtake Marc. Marc ketiga sekarang. Lap kedelapan nasib buruk nggak pergi dari Rossi. Di tikungan 9 ia kehilangan kendali pada ban depan dan menggelosor ke gravel. Mugello selesai untuk The Doctor. Seburuk itu Yamaha saat ini emang.
Posisi saat ini Dovi, Rins, Petrucci dan Marc. Pergantian posisi sangat cepat terjadi karena lima pembalap terdepan masih rapat posisinya, ngedip dikit aja udah ganti posisi.
Lap ketiga belas Pecco Bagnaia crash. Begitu heboh jatuhnya sampe mesin motornya terlihat terbakar. Marc di posisi 3 saat ini dan berusaha lewati Dovi buat posisi 2. Marc catat fastest lap 1:47:765.Â
Finally Marc lewati Dovi buat posisi 2. Rins ancam Dovi tapi Dovi tetap kuat di posisi 3. Syahrin out juga dari balapan. Yamaha menyisakan Fabio Quartararo dan Maverik Vinales.
Di 9 lap tersisa posisi sementara Petrucci, Marc, Dovi, Rins, Miller, Nakagami, dan Cructhlow. Tapi Miller crash dan out dari balapan. PHP lagi ya Miller. Marc ngotot overtake Petrucci tapi Petrucci masih kuat di posisi terdepan.Â
Empat pembalap terdepan masih menggila yaitu Petrucci, Marc, Dovi dan Rins. Lima lap tersisa Dovi gaspol overtake Marc di trek lurus. Ducati emang jago yeuh kalo di trek lurus. Top 4 sekarang Petrucci, Dovi, Marc, dan Rins.
Tiga lap tersisa para pembalap kian habis-habisan. Petrucci coba lewati Dovi tapi Dovi kuat bertahan. Marc tahu waktunya hampir habis, ia gaspol merangsek ke depan. Bukan Marc Marquez namanya kalo nggak ngotot sik.
Last lap, Dovi overtake Petrucci, Petrucci nggak mau nyerah dan melawan balik. Keduanya saling menyerang hingga nyaris senggolan. Kru Ducati tegang. Marc juga menyerang Dovi dan berhasil. Marc berada di posisi 2 dan memberi serangan gencar ke Petrucci. Petrucci menutup racing line Marquez hingga Marquez kesulitan menyalip ditambah sama power motor Ducati yang perfecto klop lah bikin Marquez kerepotan.
Marquez terima nasib finis kedua dan Dovizioso finis ketiga. Sementara Alex Rins happy finis keempat. Sungguh balapan yang luar biasa. Kemenangan Petrucci membuat Ducati mempertahankan kemenangan 3 tahun berturut-turut di Mugello.
Tak ada Rossi di podium tapi penonton berpesta karena dua rider Itali mendominasi podium. Meski pedih.. saya yakin Vale juga bangga melihatnya... dari dalam paddock.Â
Balapan selanjutnya adalah 16 Juni di Catalunya, semoga M1 sudah sembuh saat itu, pedih juga liat Vale kudu menikmati balapan dari dalam paddock lagi, jangan sampai MotoGP tanpa Rossi.. yekan.