Mohon tunggu...
Yasmin Azzahra
Yasmin Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

Mahasiswi S1 Farmasi di Universitas Airlangga.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Hidup Bedampingan dengan Buku, Apa Pengaruhnya?

13 Juni 2022   08:00 Diperbarui: 13 Juni 2022   08:12 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Twitter @Bukune 11 Juni 2022

Minat literasi masyarakat Indonesia masih tergolong rendah. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Program for International Student Assessment (PISA) pada tahun 2019, Indonesia menempati urutan ke 62 dari 70 negara berdasarkan minat literasinya. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia masih termasuk 10 negara terbawah dengan tingkat literasi rendah. 

Berbagai cara dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia. Bahkan, setiap daerah tentu mempunyai perpustakaan daerah untuk menunjang ketersediaan buku. Namun, sebagian orang masih bertanya-tanya mengapa minat literasi sangat diperlukan dalam kehidupan kita.

Minat membaca yang tinggi memiliki banyak manfaat. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Anisa Rohmati, dijelaskan bahwa manfaat dari kegiatan membaca buku cerita bersama anak dalam meningkatkan kemampuan membaca dan menulis anak ialah orang tua dan anak menjadi lebih dekat secara emosional, wawasan anak bertambah, anak menjadi lebih kreatif, cerdas, dan senang membaca. 

Selain itu, anak juga dapat belajar bahasa Inggris melalui buku cerita bilingual (dua bahasa). Menanamkan kebiasaan membaca sejak dini merupakan hal yang sangat baik karena anak akan lebih terbiasa membaca sejak kecil dan akan terbawa hingga dewasa nanti.

Pada siswa SMKS kota Depok, terdapat pengaruh yang signifikan kebiasaan membaca buku dan kecerdasan emosional secara bersama-sama terhadap prestasi belajar bahasa Indonesia. 

Hal ini membuktikan salah satu manfaat dari membaca buku ialah meningkatkan prestasi, khususnya pada pelajaran bahasa Indonesia. Semakin banyak buku yang dibaca, kita akan menemukan beragam kosa kata baru yang akan menambah wawasan kita. Ditambah lagi jika kita membaca buku dengan bahasa asing, seperti bahasa Inggris, bisa kita jadikan sarana untuk belajar bahasa asing.

Melalui kegiatan literasi, seseorang tidak hanya memperoleh ilmu pengetahuan saja, tetapi juga bisa mendapatkan pengalaman yang menjadi gambaran untuk masa yang akan datang. Kemajuan teknologi sudah seharusnya mendukung masyarakat masa kini untuk lebih meningkatkan literasi. 

Selain karena mudahnya akses literasi, seperti buku digital atau e-book, ada pula yang dinamakan literasi informasi. Literasi informasi merupakan salah satu jenis literasi yang juga penting di masa yang serba mudah ini. 

Mudahnya informasi tersebar ke seluruh penjuru dunia membuat tidak sedikit hoaks atau berita palsu yang tersebar dengan mudah pula. Itulah pentingnya literasi informasi, artinya membaca informasi/berita yang didapat dengan seksama dan jelas sumbernya.

Gemar membaca, baik itu buku bacaan seperti novel ataupun buku pelajaran, artinya kita sudah melatih minat bacak kita. Tidak hanya itu, kita juga turut membangun lingkungan dengan kebiasaan literasi. 

Minat literasi dapat dimulai secara perlahan dengan membiasakan membaca buku minimal 15 menit sehari. Setelah itu, durasi membaca bisa semakin ditingkatkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun