Mohon tunggu...
Yanti
Yanti Mohon Tunggu... Administrasi - Dream until your dream come true

instagram: @yanti_id

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Menjejak Serpihan Surga Raja Ampat (2)

27 April 2017   22:11 Diperbarui: 30 April 2017   20:30 675
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari berikutnya kami menyewa kapal dari penginapan untuk hopping island ke beberapa spot snorkling. Desa pertama yang kami kunjungi adalah desa wisata Sauwindarek. Snorkling di bawah jetinya, ribuan ikan berwarna putih menyambut kami. Kemudian kami menuju Manta Point dan berharap bertemu manta yang sedang berenang di permukaan, namun apa daya kami kurang beruntung bertemu manta.

Desa Sauwindarek
Desa Sauwindarek
Saat ikut rombongan tour, kami sempat mampir di desa Arborek namun belum sempat snorkling. Hari itu kami mengunjungi lagi Arborek dan snorkling di jeti Arborek. Ribuan ikan berwarna-warni kami temui di bawah jeti, sungguh mengagumkan ketika ikan-ikan itu berenang di sekitar kita.

Salah satu keuntungan tidak bergabung dengan tur adalah kita bisa mengatur sendiri waktu dan spot yang akan dikunjungi, tentu saja kami harus diskusi dengan pemilik homestay yang merangkap sebagai guide. Kami beruntung saat berkunjung kembali ke Pasir Timbul Mansuar, pasirnya masih luas dan sepi, tidak ada pengunjung lainnya selain kapal kami. Saatnya menikmati pulau pribadi. Berbagai pose fotopun kami abadikan. Ketika sedang asik foto, tiba-tiba kami melihat ada hiu kecil mendekat. Ketika kami dekati, hiunya menjauh lagi, mungkin masih malu.

Pasir Timbul Mansuar - Just us against the universe
Pasir Timbul Mansuar - Just us against the universe
Tidak terasa liburan kami di Raja Ampat sudah harus berakhir, tak rela rasanya meninggalkan homestay dengan kolam renang pribadinya yang luas. Tapi bagaimanapun juga kami harus berpisah. Suatu saat kami akan kembali lagi. Tidak salah kalau Raja Ampat di sebut serpihan surga yang indah, karena pemandangannya memang sangat indah. Hingga saat ini kami masih belum bosan melihat foto-foto selama di Raja Ampat, belum move on kalo bahasa kekiniannya. Liburan boleh berakhir tapi memori keindahan Raja Ampat akan terus tersimpan. Semoga keindahannya tetap terjaga dan bisa dinikmati oleh generasi berikutnya.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun