Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Istri petani. Tukang ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Katanya Miskin, Kok Gendut?

1 Juli 2021   16:05 Diperbarui: 4 Juli 2021   11:53 2787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Terdapat 220 kalori dalam 50 gram keripik singkong. Foto: Shutterstock via kompas.com

Olahraga

Menyapu, mengepel, mencuci baju, membersihkan debu, dan memasak tidak dapat dikatakan sebagai olahraga jika dilakukan kurang dari 30 menit dengan pengulangan gerakan secara terus-menerus.

Pekerjaan rumah tangga yang banyak membakar kalori mungkin menyetrika. Sekitar 126 kilo kalori akan terbakar selama 30 menit menyetrika pakaian.

Jika ingin membakar kalori selagi mengepel lantai, maka lakukan gerakan mengepel terus-menerus selama 30 menit. 

Inilah sebab kuli bangunan tidak gemuk meski porsi makan mereka sebakul, karena kalori dari karbohidrat yang dimakan terbuang sama banyaknya saat mereka bekerja. 

Cemilan

Kerupuk harganya murah. Selain enak jadi pendamping makan, lezat juga dijadikan cemilan, tapi kalori dalam sekeping kerupuk putih hampir sama dengan secentong nasi, yaitu 100-150 kalori.

Ngemil beberapa keping kerupuk sambil nonton Ikatan Cinta memang asyik walau tanpa disadari ratusan kalori menggembung di tubuh.

Jadi, meski ibu-ibu mencuci baju dengan mengucek dan membilas manual, tapi kalori yang masuk dari kerupuk dan keripik lebih besar dari kalori yang terbuang saat melakukan pekerjaan rumah tangga.

Orang kelas bawah, terutama di perkotaan, jarang ngemil sayuran, buah, apalagi biji-bijian (wijen, biji rami, biji bunga matahari). Paling mudah didapat dan murah, ya kerupuk atau keripik.

Orang yang hidupnya pas-pasan tidak harus selalu bertubuh kurus kering. Kurus kalau makannya sayur dan buah, jelas sehat, tapi kalau gemuk bukan berarti mereka kebanyakan makan, namun makannya yang kebanyakan kalori.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun