Mohon tunggu...
Munir Sara
Munir Sara Mohon Tunggu... Administrasi - Yakin Usaha Sampai

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian” --Pramoedya Ananta Toer-- (muniersara@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Joe Biden Makin Ngegas

28 April 2021   04:46 Diperbarui: 28 April 2021   04:52 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber : the conversation)

Kalau demikian adanya, maka ini mimpi buruk bagi emiten-emiten di sektor industri mining. Masa depan instrumen sekuritas di sektor ini akan suram.

Struktur ekspor pun akan berubah---termasuk kontribusinya pada output PDB. Apapun yang terjadi, abang-abang kita itu jangan sampai tekor. Jangan !

***

Di forum Boao Asia (20/4), kenapa Xi Jinping mengamuk; agar AS berhenti bertingkah? Karena AS mulai utak atik masalah etnis Ughur di China.

Lagi-lagi, memang tiap presiden AS dari partai Demokrat, tak akan jauh-jauh dari isu HAM. Perkara standar ganda lain soal. Asalkan China dibikin kapok dulu.

Perkara AS yang egois dan mau menang sendiri soal lain. Kali ini, ambil untung saja. Agar etnis Uighur di China, bisa bebas dari perlakuan kriminal rezim komunis China.

Meskipun dalam urusan agresi dan kolonialisasi israel atas Palestina, AS kesannnya buta dan tuli dari dekade ke dekade. Namanya juga bang jago, sesuka-suka dia saja. Mana yang dia doyan itu yang dia bikin.

Bagaimana soal Indonesia? Hati-hati saja soal Papua. Jangan sampai terpeleset. Bila sampai terjadi, luka Timor Timur akan terulang.

Di Timor-Timur ada celah Timur, di Papua ada Freeport dan peta uranium. Dimana ada kandungan mineral raksasa disitu ada potensi disintegrasi.

Maka jangan sampai abang Joe bertingkah, atau sesekali menengok urusan Papua. Jangan sampai !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun