"Kau memanggilnya oppa?"
"Yah kenapa, dia lebih dewasa dariku. Masa aku memanggil namanya?"
"Bukan, maksudku... sudah seakrab itukah kalian?"
"Nah, Bojin oppa adalah perwakilan dari Million Stars dalam acara kita ini, jadi aku sudah sering mengobrol dengannya."
"Perwakilannya bukan Choeun noona?"
"Choeun eonni sangat sibuk, tau. Yah aku akui kalau Bojin oppa tampan... dia juga cerdas dan cepat tanggap," jawab Youngkyong lalu menepuk bahuku, "aku tau mengapa oppa cemburu padanya. Yang sabar ya oppa."
"Apa maksudmu? Aku..."
"MAAF AKU BARU DATANG!"
Kata-kataku terputus oleh Joonki yang akhirnya muncul di lantai dua sambil membawa bungkusan besar dan kedatangannya disambut oleh lemparan gulungan isolasi ke arahnya oleh Donghyun.
"Lebih baik tidak usah datang saja hyong!" cela Donghyun sengit, tapi aku tau dia bercanda.
"Eh tapi kulihat bukan aku yang paling telat. Dimana Dongsun?" tanya Joonki yang cepat tanggap.