Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Remaja Jadi Kontributor Pemutus Rantai "Stunting"

2 Oktober 2021   16:55 Diperbarui: 3 Oktober 2021   09:35 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

32% Remaja Anemia :   3-4 dari 10 orang Remaja mengalami Anemia

25,7% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status gizi pendek dan sangat pendek.

26% Remaja usia 16-18 tahun memiliki status gizi pendek & sangat pendek

8,7% Remaja usia 13-15 memiliki status gizi kurus (sangat kurus)

8,7% Remaja usia 16-18 tahun memiliki status gizi kurus (sangat kurus)

16% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status overweight.

13.5% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status overweight dan obesitas

Ternyata permasalahan remaja dengan status  gizi pendek itu cukup besar .  Yayasan Tanoto, suatu yayasan yang bergerak dalam pendidikan tidak mau berpangku tangan untuk membantu mengatasi hal ini.   Suatu program yang disebut dengan  Program SIGAP, Siapkan Generasi Anak Berprestasi.

Dalam program ini para remaja  digandeng sebagai kader dari penyuluh tentang  stunting.

Tujuannya tentu agar para remaja yang punya masalah tentang asupan gizi itu juga bertanggung jawab untuk menyuluh atau memberikan perhatian kepada remaja, ibu-ibu, anak-anak untuk memperhatikan asupan gizi dan mengubah  pola makan.

Saat ini remaja yang hidup di era kekinian sering melupakan kesehatannya . Mereka makan dan minum  dan mengonsumsi makanan yang ada di lingkungan.  Selain di tengah kemajuan teknlogi mereka juga kurang beraktivitas fisik dan hanya berada di suatu ruang digital higga larut malam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun