Banyak yang dibikin kagum oleh Apple beberapa hari lalu, saat CEO Apple, Tim Cook akhirnya menguak iPhone X sebagai "hadiah" untuk peringatan 10 tahun kehadiran iPhone sebagai smartphone terkeren.
Dalam sesi iPhone X, satu demi satu fitur dan hasil perkembangan teknologi terkini dari Apple dipamerkan. Bikin para hadirin di Steve Jobs Theatre tempat acara berlangsung maupun penonton live streaming-nya dari seluruh dunia mupeng,makin tidak sabar ikut mengantre di Apple Store negara setempat pada tanggal peluncuran.
Namun apabila diperhatikan, sebenarnya tidak semua fitur keren dari iPhone X merupakan terobosan pertama menurut fungsi dan cara kerjanya. Ada beberapa di antaranya yang pernah disematkan pada smartphone lain, bahkan yang bukan Android (kompetitor utama iOS), dan masih digunakan sampai sekarang.
Berikut beberapa di antaranya.
1. Home Bar: Swipe ke atas untuk kembali ke Home
iPhone X sudah tidak pakai bulatan Home Button lagi. Itu, tombol di bagian bawah tengah yang fungsinya untuk Touch ID atau pindai sidik jari, atau untuk kembali ke halaman depan. Kalau ditekan dua kali, bisa menampilkan Multitasking atau aplikasi-aplikasi yang sedang terbuka.
Cara seperti ini sebenarnya mengingatkan dengan penggunaan BlackBerry OS 10, yang awalnya mulai dipakai untuk BlackBerry Q10 atau BlackBerry Z10, hingga varian-varian terakhir beberapa tahun lalu sebelum akhirnya mengadopsi Android. Di BlackBerry OS 10, pengguna juga cukup menarik garis dari bagian bawah layar ke atas, untuk kembali ke halaman menu. Kurang lebih sama, kan?
2. Kamera Ganda
Kamera belakang iPhone X memiliki dua lensa yang disusun vertikal. Masing-masing memiliki kekuatan 12 MP, sehingga dikhususkan untuk hasil foto yang lebih berkualitas.
Bicara soal lensa ganda, iPhone X jelas bukan yang pertama menghadirkannya. Di iPhone 7 Plus pun sudah menggunakan konsep begini. Begitu juga dengan posisinya yang vertikal. Telah ada beberapa merek smartphoneyang sudah seperti itu, termasuk brand yang kurang terkenal.
3. Animoji: Sensor wajah
Pada intinya, fitur Animoji menggabungkan antara teknologi sensor wajah dan Emoji-emoji yang sudah ada di susunan keyboard Apple. Dengan Animoji, pengguna iPhone X bisa menggunakan ekspresi wajahnya sendiri pada Emoji-emoji tersebut, khususnya untuk Emoji dengan mata, hidung, mulut, dan telinga. Makanya bisa diterapkan sampai ke Emoji berbentuk yang poop sekalipun.
Sebelum Animoji diluncurkan, sudah ada beberapa aplikasi narsis yang bisa mengenali posisi wajah penggunanya. Ada Snapchat, lalu Instagram Stories, dan Messenger di Facebook yang bahkan bisa memasangkan topeng tersebut saat melakukan video call. Kita bisa memasang topeng-topeng yang bakal mengikuti ke mana pun wajah kita menghadap, dan bisa bereaksi ketika kita melakukan gerakan di wajah. Secara sederhana, ide Animoji kurang lebih sama dengan ini.
4. Potrait Lighting: Kamera depan yang lebih canggih
Dengan fitur ini, pengguna iPhone X bisa melakukan selfie atau swafoto menggunakan kamera depan berkualitas lebih keren dari sebelumnya. Cahaya akan terfokus pada area wajah, menghasilkan foto yang terkesan profesional. Bisa juga ditambah dengan stiker maupun topeng, mekanismenya sama dengan yang digunakan pada Animoji.
Teknologi ini menjadi sangat keren untuk iPhone X, akan tetapi sebelumnya juga sudah ada beberapa smartphoneyang dirilis khusus untuk memuaskan hati para penggila selfie. Hanya saja, Apple mempercanggih fitur ini di iPhone X dengan sejumlah sensor.
5. Wireless Charging
Menjadi salah satu fitur keren yang diunggulkan untuk iPhone X, fasilitas isi ulang daya tanpa kabel ini sebenarnya lebih dulu menjadi keunggulan beberapa produk kompetitor Apple. Seperti pada varian premium beberapa merek asal Korea; Samsung dan LG, bahkan Digital Trends sempat menyusun daftar 15 wireless chargerberkualitas yang tersedia di pasaran. Jadi, bisa dibilang iPhone X agak terlambat untuk yang satu ini.
