Mohon tunggu...
Wiwit Sabtia
Wiwit Sabtia Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

🏠Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Corona Membawa Taqwa

21 Maret 2020   15:32 Diperbarui: 21 Maret 2020   15:37 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi pagi sekali Ayu seorang mahasiswa semester 2 disalah satu kampus agama di Jakarta mendapatkan pesan dari grup kelasnya, isinya berisi pengumuman bahwa kuliah online akan diperpanjang hingga 3 April 2020, atau mungkin akan diperpanjang lagi sampai waktu yang ditentukan. 

"Alhamdulillah libur hehe" tiba-tiba ibunya menelpon, "Assalamu'alaikum yu, lagi apa?",  "Wa'alaikumussalam bu, ini ayu lagi tiduran aja di kamar.", "tumben, biasanya jam segini lagi baca buku atau ngerjain tugas kuliah, gaada tugas kuliah nak?", "nggak bu, tadi baruuuuu aja di umumin kalo kuliah online di perpanjang sampai 3 April karna virus corona", "Innalillahi, terus gimana kamu disana? Baik-baik aja kan?", "Alhamdulillah ayu baik-baik aja kok bu dikost.", "Yaudah,kamu jangan keluar-keluar dulu ya nak, diem-diem aja di dalam kost", "Iya bu,Ayu gak kemana-mana kok cuma dikostan aja nih dari kemarin. Ibu juga sehat-sehat yaa disana, jangan ke sawah dulu kalo bisa." jawab ayu dengan cemas, "Iya nak, kamu enak dong kuliah online di perpanjang jadi bisa lebih banyak waktunya di kamar buat menambah hafalan:)" hati Ayu langsung tertekan mendengar ucapan ibunya. "Yaudah nanti ibu telpon lagi ya nak, kamu jangan lupa banyak berdoa dan baca Al-Qur'an", "Iya bu, Assalamu'alaikum", "Wa'alaikumussalam". 

Tak sadar langsung menetes air mata Ayu setelah mendengar nasihat ibunya untuk tak lupa menambah hafalan. Ya selama keluar dari pondok, dan mulai merantau untuk kuliah lalu mengajar, Ayu tak bisa sesering dulu menambah dan mengulang hafalannya. Bahkan dalam seminggu Ayu bisa benar-benar sibuk dengan kerjaan atau tugas-tugas kuliahnya.

Corona menyadarkan Ayu, untuk mengintropeksi diri akan kelalaian nya selama ini. Karna dunia Ayu malah lalai untuk terus menambah dan mengulang hafalannya. Bahkan terkadang Ayu tak lagi rutin membaca Al-Qur'an seperti dulu. Sungguh, Corona membuat Ayu sadar kalau ia telah lama jauh dari Al-Qur'an.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun