Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Unifah Rosyidi: Kepemimpinan Perempuan yang Membumi dan Menginspirasi Dunia Pendidikan

27 Juli 2025   06:37 Diperbarui: 27 Juli 2025   06:37 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd ketua umum PB PGRI/dokpri

 "Prof. Unifah adalah simbol kepemimpinan perempuan masa kini. Guru besar fakultas ilmu pendidikan UNJ.  Beliau membawa semangat perubahan dengan integritas yang tak tergoyahkan. Bukan hanya menjadi representasi perempuan yang mampu memimpin, tapi juga tokoh pendidikan nasional yang layak dibanggakan."

Keduanya seolah menegaskan bahwa Unifah Rosyidi adalah bukti nyata bahwa kampus bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat tumbuhnya jiwa pemimpin.

Suara dari Penasihat Labschool UNJ

Tak hanya kolega struktural, suara dukungan datang dari Penasihat Labschool UNJ, seorang tokoh senior yang turut membidani lahirnya pendidikan berbasis karakter di sekolah-sekolah binaan UNJ.

Prof. Dr. H. Arief Rachman, M.Pd, tokoh pendidikan nasional sekaligus penasihat Labschool menyatakan:

 "Saya mengenal Bu Unifah sebagai pribadi yang konsisten, cerdas, dan memiliki etika kepemimpinan yang luar biasa. Dalam dinamika organisasi seperti PGRI, dibutuhkan lebih dari sekadar kemampuan administratif. Diperlukan empati, kesabaran, dan keteguhan---dan beliau punya itu semua."

 "Ia bukan hanya membela guru di ruang kebijakan, tetapi juga membela harga diri profesi pendidik di tengah gempuran zaman. Sosoknya adalah pilar, bukan sekadar penyangga."

Kehadiran komentar ini semakin mempertegas betapa sosok Unifah telah menjejakkan pengaruh kuat di berbagai lapisan dunia pendidikan, dari sekolah, organisasi, hingga kampus dan forum kebijakan nasional.

Suara Guru dari Ujung Negeri

Sebagaimana telah diketahui publik, testimoni para guru dari Sabang sampai Merauke menjadi bukti paling kuat dari kepemimpinan Bu Unifah. Mereka tidak hanya melihat beliau di layar zoom atau media massa, tetapi merasakan langsung kehadirannya di daerah.

Dari Aceh hingga Papua, dari NTT hingga Kalimantan Barat, para guru bersaksi bahwa Bu Unifah datang tidak membawa janji, tapi membawa harapan. Ia tidak hanya berbicara tentang pendidikan, tetapi benar-benar memperjuangkannya di berbagai lini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun