Mohon tunggu...
Tung Widut
Tung Widut Mohon Tunggu... Guru - Guru biasa

Guru suka repot

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Separuh Cermin

22 Februari 2024   20:54 Diperbarui: 22 Februari 2024   21:22 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Separuh Cermin

Tung Widut

Separo cermin telah pecah

Hancur tak lagi mampu di satukan

Puing terbuang bertahun lalu

Tinggal separo cermin usang

Tertempel pada dinding yang tak lagi putih

Wajah ku di separo cermin 

Tetap ada penuh ketika posisi benar

Berhadapan saling melihat 

Tanpa cela itulah aku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun