Mohon tunggu...
Widodo Antonius
Widodo Antonius Mohon Tunggu... Guru SD Tarsisius Vireta Tangerang

Hobi membaca menulis dan bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pegadaian MengEMASkan Indonesia: Pegadaian di Mata Kelas

28 September 2025   16:18 Diperbarui: 28 September 2025   16:18 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pegadaian dan Emas  ( Pixabay.com )

Suara Nitizen tentang Pegadaian Indonesia

 

Di era digital saat ini, layanan keuangan semakin dekat dengan masyarakat. Salah satu yang banyak diperbincangkan adalah Pegadaian Indonesia. Perusahaan milik negara yang telah berdiri lebih dari satu abad ini sering menjadi pilihan masyarakat ketika membutuhkan dana cepat dengan jaminan barang berharga. Namun, bagaimana suara nitizen menanggapi Pegadaian di tengah persaingan layanan keuangan modern?

 

Pegadaian: Antara Solusi dan Kontroversi

 

Bagi sebagian orang, Pegadaian dianggap sebagai "penolong saat darurat". Proses yang relatif cepat, syarat mudah, dan jangkauan luas menjadi daya tarik utama. Nitizen di berbagai platform media sosial sering berbagi pengalaman pribadi: ada yang merasa terbantu, ada juga yang mengkritisi bunga pinjaman yang dianggap tinggi.

 

Beberapa komentar nitizen yang ramai di media sosial misalnya:

 

  • "Pegadaian memang solusi saat terdesak, tapi bunganya kadang bikin pusing kalau kelamaan ditebus."
  • "Salut sama Pegadaian yang sudah masuk ke ranah digital, aplikasi online-nya memudahkan generasi muda."
  • "Kalau nggak ada Pegadaian, mungkin banyak orang kesulitan dana mendadak. Tapi harus pintar-pintar ngatur biar nggak keteteran."

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun