Mohon tunggu...
Widz Stoops
Widz Stoops Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Penulis buku “Warisan dalam Kamar Pendaringan”, Animal Lover.

Smile! It increases your face value.

Selanjutnya

Tutup

Beauty Artikel Utama

Kenali "Notes" Wangi Tubuhmu!

9 Agustus 2019   08:46 Diperbarui: 10 Agustus 2019   13:12 1473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: (via Thinkstock) | Kompas.com

Saat membeli minyak wangi atau parfum, apakah yang Kompasianers pertimbangkan pertama kali? Merk-nya kah? Jenis baunya? Atau harganya? Tahukah kalau minyak wangi yang kalian semprotkan pada tubuh terbagi dalam 3 level kategori, yang dikenal dengan istilah Notes?.

Beberapa waktu lalu, saat saya kebetulan mampir di salah satu Department Store yang cukup bergengsi di negeri Paman Sam, Bloomingdales. Saat sedang melihat-lihat parfum yang berderet rapi di dalam lemari kaca, tiba-tiba penjaga konter datang menyapa dan menanyakan minyak wangi apa yang diinginkan. Saya sempat "gelagapan" menjawab berhubung begitu banyaknya pilihan.

Dan tambah semakin "gelagapan" lagi ketika kemudian ditanya mau level notes yang mana. Wadoh! Saya baru tahu kalau notes ternyata ada juga pada dunia minyak wangi! Saya kira cuma ada pada dunia musik dan tarik suara.. ha..ha!

Beruntung Summer, nama penjaga konternya yang selain cantik, sabar juga mau berbagi banyak pengetahuan seputar dunia minyak wangi.

Notes pada Minyak Wangi
Parfum menggunakan bahan dasar minyak dan wewangian, karena itu disebut minyak wangi. Terdapat tiga (3) level tingkat kewangian, inilah yang di sebut Notes. Semakin tinggi tingkat kosentrasi minyak wanginya semakin mahal harganya.

Level 1 atau Top Notes. Konsentrasi minyak wanginya (fragrance oil) sangat rendah, setelah kita semprotkan baunya akan langsung tercium tapi hanya bertahan 10-15 menit. Setelah itu perlahan baunya akan menghilang.

Level 2 atau Middle/Heart Notes. Kosentrasi minyak wanginya (fragrance oil) sedang. Bau tidak tercium langsung tapi perlahan-lahan, setelah 10-15 menit, saat level Top Notes menghilang, minyak wangi level 2 ini baunya malah semakin tercium dan biasanya awet hingga satu jam bahkan lebih.

Level 3 atau Base Notes. Penggunaan kosentrasi minyak wanginya (fragrance oil) paling tinggi dibanding level 1 dan 2 jadi baunya akan bertahan lebih lama, hingga beberapa jam. Kita juga tidak perlu banyak-banyak memakainya.

Yang termasuk di level 1-Top Notes: Body splash, body spray, after shave dan eau de cologne. Eau de cologne tingkat kosentrasi fragrance oil-nya adalah yang tertinggi di level ini.

Eau de toilette dan Eau de parfum. masuk kategori level 2-Middle/Heart Notes, namun eau de parfum tingkat kosentrasi fragrance oil-nya tertinggi di level ini.

Pure perfume (cair) dan solid perfume (gel) masuk di level 3-Base Notes.

Saya juga sempat bertanya kepada Summer tentang after shave (Top Notes), berhubung banyak macam after shave yang dijual di pasaran, begini penjelasannya:

After shave lotion biasanya terasa perih saat dioleskan, tapi membantu menutup pori-pori kulit setelah bercukur. After shave balm lebih bertujuan untuk menyejukkan kulit setelah bercukur. Tapi kalau kulit kalian terluka pada saat bercukur, sebaiknya menggunakan after shave gel karena selain mendinginkan kulit juga bisa membantu menghilangkan perih akibat luka saat bercukur.

Apabila kita ingin mencari minyak wangi (base notes-level 3) yang cocok dengan selera, Summer menyarankan untuk mencobanya langsung kekulit, seperti pergelangan tangan misalnya.

Kemudian tunggu sampai mengering di kulit karena aroma yang kita cium saat pertama kali minyak wangi disemprot, itu adalah level 1 atau top notes-nya dan ini akan menghilang dalam waktu 10-15 menit.

Setelah minyak wangi bereaksi dengan kulit, barulah tercium bau aslinya, dan disinilah baru kita dapat menentukan apakah menyukainya atau tidak. Karena itulah pada saat mencoba minyak wangi jangan hanya disemprotkan pada kartu seperti yang sering dilakukan oleh para penjual minyak wangi.

Apabila kalian tidak menyukai minyak wangi yang dicoba, bersihkan dulu kulit dengan tissue basah untuk menghilangkan baunya, sebelum mencoba minyak wangi yang lainnya.

Tips Menjaga agar Minyak Wangi Tahan Lama
Banyak orang yang hobi mengkoleksi minyak wangi. Mungkin karena suka dengan ragam baunya, atau suka dengan bentuk botolnya yang unik dan berbagai macam alasan lainnya. Tapi tahukah kalian kalau minyak wangi juga bisa kadaluarsa? Apabila sudah kadaluarsa maka wanginya akan hilang.

Sangat mudah mengetahui kapan waktu kadaluarsa minyak wangi. Cari simbol kontener dengan tutup yang terbuka seperti contoh di gambar ini, lihat angka yang tertera di sana. Kalau misalnya tertulis 36M berarti minyak wangi akan kadaluarsa 36 bulan setelah botol dibuka.

Tapi jangan salah, petunjuk tersebut berlaku jika kalian menyimpannya dengan benar. Sembarang menyimpan minyak wangi bisa mengakibatkan kadaluarsa sebelum waktunya. Lalu bagaimana cara menyimpan minyak wangi dengan baik dan benar?.

Sumber: Dokpri
Sumber: Dokpri
Pertama, jangan buang box atau kotak minyak wangi. Setelah pemakaian, masukkan botol kembali ke kotaknya. Simpan di tempat yang sejuk dan kering, juga jauhkan dari jendela karena sinar matahari dapat merusak ingredients yang ada dalam minyak wangi tersebut.

Kedua, apabila kalian sudah terlanjur membuang box atau kotaknya simpan saja botol minyak wangi di tempat yang sejuk dan kering seperti meja rias di kamar kalian dan jauhi jendela karena panas, cahaya dan kelembaban dapat mengurangi kualitas wanginya.

Apabila kalian termasuk yang hobi mengkoleksi minyak wangi, kalian bisa menampilkan koleksi kalian di atas cake stand. Jadi jangan pernah menyimpan minyak wangi di dalam kamar mandi apalagi di dekat wastafel.

Sumber website rufflesandtruffles.com
Sumber website rufflesandtruffles.com
Cara Melancarkan Semprotan Minyak Wangi.
Pengalaman ini pernah terjadi pada saya. Setelah membeli parfum favorit, keesokan harinya saya begitu 'excited' untuk mencobanya sebelum pergi ke kantor. Tapi beberapa kali saya coba menyemprotkan tapi tidak ada sedikitpun yang keluar.

Saya pikir nozzle-nya rusak. Akhirnya karena malas untuk memulangkan, minyak wangi tersebut hanya tergeletak di meja rias tidak tersentuh hingga akhirnya saya menemukan tips ini:

  • Step 1 Tutup 'nozzle' atau titik semprot dengan satu jari kalian.
  • Step 2 Gunakan jari yang lain untuk memompa semprotan 10-15 kali.
  • Step 3 Lepaskan jari anda dari 'nozzle' atau titik semprot.
  • Step 4 Lakukan penyemprotan 10-15 kali, sesuai kebutuhan.
  • Step 5 Diamkan botol minyak wangi 5-10 menit.

Setelah melakukan 5 step tersebut, semprotan minyak wangi kalian akan berfungsi normal, tapi kalau masih bermasalah ulangi kembali 5 step tersebut di atas.

Cara-cara Penyemprotan agar Harum Minyak Wangi Tahan Lama di Badan
Saat paling tepat menggunakan minyak wangi adalah segera setelah mandi, sebelum berpakaian. Kelembaban pada kulit setelah mandi akan membantu mengunci aroma minyak wangi. Disamping cara ini juga mencegah noda dari minyak wangi mengenai baju atau perhiasan kalian.

Tentukan titik bagian tubuh mana yang akan kita semprotkan. Agar aromanya dapat bertahan lebih lama pilih dua area hangat ditubuh kita (jangan semuanya) yaitu pergelangan tangan, leher, sikut bagian dalam, di bawah sekat rongga badan, pergelangan kaki, belakang lutut dan betis. 

Area hangat ini dapat membantu menyebarkan aroma ke seluruh tubuh, sedangkan menyemprotkan pergelangan kaki dan betis akan membuat aroma naik dan menyebar keseluruh tubuh.

Hanya saja jika kalian memutuskan untuk menyemprotnya di kedua pergelangan tangan jangan kemudian langsung menyatukan pergelangan tangan dan menggosok gosoknya, karena itu akan memaksa level 1 atau top notes-nya keluar dengan cepat akibatnya aroma tidak dapat bertahan lama.

Kulit berminyak lebih lama mempertahankan aroma. Jadi apabila kulit kalian kering sebaiknya gunakan pelembab atau lotion terlebih dahulu untuk mengunci aroma sebelum menyemprotkan minyak wangi. Sebaiknya pakailah pelembab atau lotion yang tak berbau atau vaselin.

Saat pergi ke pesta, kalau ingin rambut kalian juga wangi, sebetulnya ada minyak wangi khusus untuk rambut (level 2- Middle/Heart Notes) seperti Oribe Cote D'azur Eau De Parfum. Harganya boleh dibilang cukup mahal.

Tapi ada cara lain yang bisa kita lakukan tanpa harus membeli minyak wangi tersebut, yaitu dengan cara menyemprot minyak wangi yang kita sukai ke sisir sebelum kita menyisir rambut dengan demikian rambut kita menjadi wangi tanpa harus merusaknya.

Jika menginginkan bau ringan merata keseluruh tubuh, semprotlah minyak wangi ke atas udara dan berdirilah dibawah semprotannya.

Cara Menghemat Pemakaian Minyak Wangi
Bagi saya pribadi, di rumah saya selalu menyediakan tiga jenis minyak wangi level 1,2 dan 3. Sengaja saya lakukan ini untuk menghemat agar minyak wangi yang harganya lebih mahal akan lama habisnya. Jadi, kalau sedang di rumah saja saya biasanya hanya memakai minyak wangi level 1.

Untuk ke kantor trik saya adalah memakainya secara berlapis. Pertama, saya menyemprotkan minyak wangi yang aromanya lebih kuat (level 2) kemudian baru saya semprotkan dengan yang aromanya lebih ringan (level 1). 

Sedangkan untuk ke pesta, saya akan menyemprotkan pure parfum (level 3) dulu, kemudian baru saya tutup dengan semprotan level 2. Dengan begini, saya tidak perlu menyemprot banyak-banyak minyak wangi yang harganya lebih mahal.

Hanya saja untuk trik berlapis ini perlu percobaan terlebih dahulu, karena kita harus pandai-pandai memadukan dua jenis minyak wangi yang mempunyai aroma yang berbeda. Jadi sebelum memakainya kita harus yakin kedua aroma tersebut benar-benar saling melengkapi. Selamat Mencoba! Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun