Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Mau Pacaran Berkualitas, Jangan Lakukan 3 Hal Ini!

5 Juli 2022   11:56 Diperbarui: 7 Juli 2022   20:21 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berpacaran | foto: Shutterstock via kumparan.com

Aku tidak mengklaim aku dan istri sudah menjalani masa pacaran paling sempurna. Tapi, setidaknya kami mengusahakan pacaran yang berkualitas. Sifatnya bersifat larangan ("jangan"), supaya tegas, tidak dilakukan selama pacaran. Berikut ini 3 tipsnya.

1) Jangan berpacaran dengan yang tidak seiman

Indonesia memiliki keberagaman dalam beragama. Hal ini kekayaan yang harus kita jaga bersama. Bukan untuk dibenturkan, dicampuradukkan atau dibiaskan. Aku menghormati keyakinan orang lain yang berbeda denganku. Oleh sebab itu, aku memilih pacar (berikutnya pasangan hidup) yang seiman.

Masih pacaran, kan tidak apa-apa kalau tidak seiman? Baru pacaran saja berani kompromi, saat menikah akan lebih tidak berprinsip. Kan banyak yang menikah beda agama dan hidupnya baik-baik saja? Bisa jadi, tapi aku tidak yakin pernikahannya akan bertumbuh.

Bagaimana mau bertumbuh, kalau ibadah saja sendiri-sendiri. Yang seiman saja tidak menjamin bertumbuh. Lebih jauh, pastikan pacar yang kita pilih adalah orang yang sungguh-sungguh mengamalkan imannya.

2) Jangan melakukan hubungan intim

Bagaimana menyatakan kasih selama berpacaran? Mentraktir makan? Mengantar-jemput tiap bepergian? Membelikan hadiah? Bergandengan tangan? Menyentuh pipi? Berciuman?

Sadar woi, sadar! Ini bukan pilem, tapi kehidupan nyata. Kebanyakan adegan dalam film menampilkan sesuatu yang tidak pantas, fantasi belaka.

Jika komunikasi fisik dilakukan sebelum pernikahan, pengenalan karakter akan mati

Entah bagaimana dengan pasangan lain. Tapi aku dan pacarku tidak pernah bertindak kejauhan selama berpacaran. Paling mentok berdekatan saat foto bersama. Aku berani memegang tangan doi juga saat foto prewed.

Otak dan pikiran laki-laki cenderung mudah terangsang dibanding perempuan. Dan, biasanya laki-laki tidak pernah puas. Sekali mendapat kesempatan memegang tangan, akan minta memegang pipi, lalu bagian tubuh yang lain, lalu mencium, dan lebih jauh...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun