Mohon tunggu...
Moh Wahyu Syafiul Mubarok
Moh Wahyu Syafiul Mubarok Mohon Tunggu... Part time writer, full time dreamer

No Sacrifices No Victories

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

"The Changing World Order", Mengapa Kerangka Pikir Ray Dalio Terasa Relevan Hari Ini?

15 Agustus 2025   16:37 Diperbarui: 16 Agustus 2025   15:27 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengapa Terasa Sangat Aktual

Membaca buku ini di tahun 2025, sulit mengabaikan cermin yang Dalio sodorkan:

  • Utang publik AS mencapai rekor tertinggi, sementara jurang ketimpangan melebar.

  • Polarisasi politik menggerogoti kepercayaan publik.

  • Persaingan geopolitik dengan Tiongkok makin mengeras.

Yang lebih mencemaskan: kemunduran tidak pernah berdiri sendiri. Dalam sistem global yang saling terkait, jatuhnya satu kekuatan besar bisa mengguncang banyak negara lain.

Sumber: Dokumentasi Pribadi.
Sumber: Dokumentasi Pribadi.

Kekuatan dan Kelemahan Buku Ini

Kekuatan utama Dalio adalah kemampuannya mengubah ratusan tahun sejarah menjadi model berpikir praktis. Grafik dan indikator---dari inovasi hingga status mata uang cadangan dunia---memberi pembaca alat untuk menafsirkan arah pergerakan global.

Namun, ada sisi yang kurang: fokus besar pada data ekonomi dan geopolitik membuat ruang bagi peran "kehendak manusia" terasa terbatas. Sejarah memang berirama, tetapi tidak selalu mengulang dengan pola yang sama. Reformasi politik, daya tahan budaya, atau terobosan teknologi kadang bisa membelokkan lintasan.

Catatan Pribadi: Membaca dari Kacamata Negara Berkembang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun