Kepulan asap rokok memenuhi ruang jiwaku
Malam yang hening begitu juga rasa yang kering
Rindu sesaki hembus nafas tiap detik ke detik
Di kursi ini, kurasakan betul dekap sepi mengikatku erat
Membuka tabir kenangan hangat keluarga di rumah itu
Membelah cerita lama bersama manusia manusia kecintaanku
Gelisah macam apa iniÂ
mengubah nurani menjadi sangat dingin sekali
Sepi mana yang tega membiarkanku terkikis habis oleh kesendirian
Membiarkanku terbang mengitari angan angan kegelapanÂ
Kemanakah manusia manusia ituÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!