Mohon tunggu...
Abdi Galih Firmansyah
Abdi Galih Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang

Menebar benih kebaikan, menyemai aneka bunga peradaban, panen kebahagiaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Warna Pelangi yang Hilang

17 Oktober 2022   01:18 Diperbarui: 17 Oktober 2022   02:15 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dengan gagahnya mereka ingin dibela
Lalu kemuliaan apa yang harus dibela?

Yaa tuhan..

Mereka berani menyumpah orang baru
Isi sumpah pun mereka melupakannya

Orang baru mereka nasihati rumit-rumit

Nasihat pun mereka tak mengindahkannya

Orang lain menegakkan yang suci mereka curigai


Karena mereka sangat yakin akan kebenarannya sendiri

Dicap serakah 

mereka tak suka

Yang lain bersuka

mereka curiga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun