Hingga sampai di akhir cerita, sang ibu menghadiahkan sebuah buku tebal dibungkus selembar kain katun.
Ambil ini nak, bacalah, simpan baik-baik! Wajahnya penuh cerah mentari dibalut kepercayaan.
Kalau sudah beres jangan lupa mampir ke desa lagi yaa!Â
ku buka kain itu, dan kulihatlah sebaris judul: "Membangun Peradaban dari Pojok tradisi".
Malang, 16-Desember-2021.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!