Mohon tunggu...
Vania Andhira
Vania Andhira Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Hobi menyanyi, konten favorit makan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Peran Sistem Informasi bagi Mahasiswa Manajemen Dakwah di Masa Pandemi Covid-19

17 Mei 2022   11:41 Diperbarui: 17 Mei 2022   11:50 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kehadiran TIK dalam dunia pendidikan untuk mendukung pendidik dan siswa saling bergantung. Dari perspektif sosiologi, pada dasarnya manusia menyadari Tujuan hidupnya selalu untuk berkomunikasi, berinteraksi dan beradaptasi dengan orang lain, dan lingkungan, baik secara langsung maupun tidak langsung. 2019, Acara Pandemi Covid-19 telah menyebabkan pergeseran dalam dunia pendidikan Metode kegiatan belajar mengajar secara tidak langsung dan penggunaan Teknologi digital dan jaringan internet.

Berbicara tentang proses pendidikan tidak dapat dipungkiri dengan adanya teknologi dan teknologi pendidikan sistem informasi, karena dalam sosiologi pada dasarnya manusia Tujuan hidupnya selalu untuk berkomunikasi, berinteraksi, beradaptasi dengan sesama manusia, dan lingkungan alam, baik secara langsung, atau tidak langsung. khusus dalam Pendidikan Selama Pandemi COVID-19 Komunikasi dan interaksi terjadi Secara tidak langsung, yaitu melalui internet.

Penerapan teknologi pendidikan dalam proses pembelajaran dimaksudkan agar belajar lebih efektif, efisien, bermakna bagi kehidupan orang belajar. 

Oleh karena itu, ada produk yang sengaja dibuat, & ada ditemukannya serta dimanfaatkannya, melalui perkembangan teknologi komunikasi & informasi yang sangat masif akhir-akhir ini, telah menunjukkan sejumlah kemungkinan yang semula tidak terbayangkan dapat membalik cara berfikir banyak orang menggunakan mengambil manfaat teknologi tersebut diantaranya adalah: mengatasi kasus belajar atau perkuliahan online pada masa pandemi COVID-19. Dalam hal ini sangat diharapkan kecerdasan bagi pendidik & siswa untuk mengatur strategi pembelajaran mengingat metode pembelajaran kovensional atau tatap muka tidak mampu dilaksanakan.

Sistem Informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan komunikasi dengan aktivitas orang yang menggunakan teknologi tersebut untuk mendukung operasi dan manajemen. 

"Informasi dan Komunikasi yang bersifat mendidik yaitu menambah pengetahuan dan keterampilan kerja, meningkatkan kesadaraan dan wawasan, disamping itu informasi dan komunikasi juga menjadi sarana kontak sosial untuk meningkatkan keakraban sosial dapat menumbuhkan proses kerja sama serta kepekaan antar nilai-nilai soal budaya dan etika sosial." (Dewi Salma Prawiradilaga, Eveline Siregar; 233, 2007). 


Oleh karena itu sistem informasi tidak dapat di pungkiri untuk mewujudkan masyarakat informasi/masyarakat modern dengan kreativitas pengetahuan sehingga dapat melaksanakan pemanfatan teknologi informasi. 

Daniel Bell (McQuail: 2000) adalah pakar pertama yang memperkenalkan istilah masyarakat informasi karena sehubungan dengan banyak bermunculannya sektor-sektor ekonomi berbasis informasi di akhir era masyarakat industri. 

Berbasis dari pengistilahan Daniel Bell, McQuail mendeskripsikan masyarakat informasi sebagai: "Those that have become dependent upon complex electronic information networks and which allocate a major portion of their resources to information and communication activities" (Hikmah Tahir; 95, 2013).

Perkuliahan Online adalah perkuliahan yang dilakukan secara online dan didukung oleh teknologi informasi komunikasi, dalam hal ini internet. 

Perkuliahan online atau kuliah non tatap muka ini, mahasiswa tidak dituntut rutin datang ke kampus. Kuliah Online juga merupakan salah satu sarana pembelajaran interaktif. Dosen dan mahasiswa dapat berkomunikasi dengan menggunakan media internet. Dosen dapat memberikan materi kuliah, baik berupa file, video, maupun tulisan (teks).

Pada umumnya, sistem informasi manajemen merupakan suatu sistem yang diciptakan sebagai alat pengolah data, yang berfungsi untuk menunjang tugas-tugas manajerial seperti evaluasi dan pengambilan keputusan. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berperan penting dalam perkembangan sistem informasi manajemen.

Namun, merebaknya virus Covid-19 di seluruh dunia telah menjadi faktor yang menyedihkan dalam setiap aspek kehidupan manusia, termasuk pendidikan itu sendiri. Lembaga pendidikan terpaksa menggunakan E-Learning (pembelajaran berbasis elektronik) untuk pembelajaran. 

Di sinilah peran teknologi tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Dampaknya, lembaga pendidikan berlomba-lomba mengembangkan fasilitas internet dan e-learning agar proses pengajaran dapat berkelanjutan.

Pembahasan selanjutnya adalah mengenai peran sistem informasi bagi mahasiswa pengelola dakwah di masa pandemi covid 19. Peran sistem informasi manajemen pendidikan dalam kurikulum/manajemen pembelajaran selama epidemi sangat jelas. 

Perubahan dari pertemuan tatap muka di kelas menjadi penggunaan media elektronik pertemuan tidak bisa dianggap sepele. Belajar mungkin tidak akan berhasil jika Anda mengambil langkah yang salah. Salah satu fasilitas SIM pendidikan di masa pandemi ini adalah E-Learning. 

Dalam e-learning, terjadi interaksi antara guru dan siswa, seperti halnya pembelajaran biasa. Namun dengan sedikit perbedaan, segala sesuatu yang berkaitan dengan pembelajaran harus diunggah ke sistem elearning, seperti lembar waktu, tugas harian, materi pelajaran, dan penilaian harian. 

Oleh karena itu, lembaga pendidikan memerlukan SIM pendidikan yang cukup mumpuni untuk memenuhi segala kebutuhan pendidik dan peserta didik dalam proses pengajaran.

Peran sistem informasi di masa pandemi ini Manajemen pendidikan sangat penting yaitu; kartu SIM dapat Meningkatkan aksesibilitas data yang tersedia dengan tepat Tepat waktu dan akurat untuk pengguna, tidak perlu Kehadiran perantara dari sistem informasi yang ada. 

Grup WhatsApp Google meet, Class Room, Zoom Metting dan aplikasi Youtube Menyediakan cara untuk mengobrol secara real time Pendidik dan Siswa Menyediakan Fleksibilitas waktu dan lokasi pengajaran. 

Namun, dengan inovasi dan keragaman Aplikasi dan Media yang Ditawarkan Proses Pengajaran Tidak Dijamin akan berjalan dengan lancar bahkan lebih bagus dibandingkan dengan KBM langsung. itu tergantung pada situasi yang sebenarnya Kondisi dan Strategi Pembelajaran Dibuat oleh pendidik.

5 kriteria penting yang harus dipenuhi institusi pendidikan jika ingin memanfaatkan TIK untuk mendukung pembelajaran di masa pandemi

  • Penerapan TIK harus memberikan kemudahan akses sumber belajar.
  • Penerapan TIK harus menghadirkan kesamaan antara kondisi pembelajaran virtual dan lingkungan pembelajaran tradisional (ruang kelas tatap muka).
  • Penerapan TIK harus menghadirkan sistem pembelajaran yang efektif melalui pemanfaatan dan penggunaan Learning Management System (LMS).
  • Penerapan teknologi informasi dan komunikasi harus dapat diakses oleh semua pengguna dan tidak terbatas pada pengalaman menggunakan teknologi tersebut.
  • Penerapan TIK harus mampu menjadi media interaksi dosen dan mahasiswa

Pada dasarnya peran TIK dalam pembelajaran di masa pandemi adalah menyediakan wadah pembelajaran jarak jauh sehingga pendidik dan siswa dapat belajar tanpa hambatan. 

Ketika membahas TIK dalam dunia pendidikan, seringkali kita menjumpai beberapa pertanyaan, salah satunya tentang literasi TIK. Setuju atau tidak setuju, suka tidak suka, kita harus berhadapan dengan teknologi, khususnya teknologi informasi, karena teknologi telah mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun