Mohon tunggu...
Usniaty
Usniaty Mohon Tunggu... Jurnalis - Publisher

â–¡ Spesifikasi Komunikasi Massa, Publisher, Trampil menulis melalui berbagai flatform media, penulis, esai, sastra, artikel, dan penulis buku Ontologi Sastra Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jeritan Jiwa yang Tak Bersuara

4 Agustus 2019   04:33 Diperbarui: 5 Agustus 2019   18:32 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto : pixabay.com)

Diliputi bergulung-gulung awan hitam di atasnya

Tersadari Sepasang mata mengawasi dengan Tatapan-Nya yang sangat tajam

Tutupan-Nya, tak bersuara

Pada jiwa-jiwa yang sebenarnya Lelah bertambah-tambah 

Entah tirai zaman yang sudah terulur

Dan menyelimuti keangkuhan nurani

Untuk mengaku pada Sang Pengasih

Suara jiwa menghiba tak bersuara

Mengingatkan untuk kembali

Dan rintihan itu adalah panggilan jiwa

Seperti tak sanggup berdiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun