![[Resensi Buku] Kembali ke Sydney, Memoar Kemanusiaan di Pandemi Covid-19](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/05/13/buku-mbak-pinkan-2-66423014c57afb0c2b543982.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Lalu, perlahan-lahan virus itu merasuk dan merenggut atmanya
Virus yang menamakan dirinya "corona"
Ia berhasil mengubah wajah manusia
Menjadi putih pucat karena ketakutan
Dibuat getir dalam keamatiran
Entah dari mana corona itu lahir
Manusia sibuk berspekulasi memperdebatkannya
Lagi-lagi kita lupa sebagai manusia pada hakikatnya
Cobalah, sekarang kita berpikir!
Kita ini pendosa, makhluk yang nista
Mulut, tangan, dan kaki kita tercipta sempurna
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!