* Membiasakan selalu ada sayuran di meja makan. Walaupun ada kalanya anak hanya makan satu jenis sayur, biarkan, jangan dipaksa. Namun dengan memperlihatkan bahwa orang tuanya suka makan sayuran, perlahan anak akan mengikuti dan mengerti pentingnya makan sayuran.
* Ingat, jangan sekali-kali memaksa anak menghabiskan sayurannya, justru akan membuat anak trauma makan sayur.
Asalkan anak sudah mau makan sayur walau satu atau dua jenis sayuran, itu sudah lebih baik daripada tidak sama sekali.
Akhir kata.
Dengan menerapkan parenting yang berbasis pada komunikasi dua arah, pengaturan batas yang jelas dan pemberian contoh orang tua, akan membantu mengembangkan kebiasaan anak makan yang sehat dan tidak pilih-pilih makanan.
Dan untuk anak yang tidak mau makan sayuran, dengan kebiasaan makan bersama keluarga, dengan menyajikan tampilan yang menarik, menyamarkan sayuran ke dalam menu yang disukai anak, lambat laun anak suka dan mengerti pentingnya makan sayuran.
Dengan demikian tidak ada lagi drama di meja makan, yang ada kemudian terbangun kebersamaan yang saling memahami antara orang tua dan anak.Â
Kebiasaan yang harus berlanjut untuk tujuan dan hasil jangka panjang hingga anak remaja dan dewasa.
---
Referensi; Â 1.https://www.halodoc.com/artikel/8-cara-yang-bisa-dilakukan-agar-anak-mau-makan-sayur.
2. https://www.halodoc.com/artikel/5-alasan-pentingnya-makan-bersama-dengan-keluarga-bagi-anak.