Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta

Suka membaca apa saja, sesekali menulis sekedar berbagi cerita.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Introvert Mengungkapkan Isi Pikiran dengan Menulis di Kompasiana.

28 Maret 2025   23:54 Diperbarui: 29 Maret 2025   00:33 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang introvert dengan karakter yang cenderung tertutup membutuhkan waktu lebih lama untuk berpikir sebelum berbicara atau menulis mengungkapkan isi pikirannya.

Mereka pribadi yang cenderung selektif memilih teman, untuk berbicara dan berbagi pengalamannya.Itu sebabnya orang lain melihatnya sebagai seorang yang pendiam.

Namun, seiring waktu, ketika usia menanjak dewasa, sang introvert mulai menyadari bahwa dengan diam, masalah sulitnya mengungkapkan isi pikiran tidak akan teratasi, justru akan membuat dirinya terjebak dan terbelenggu dalam pemikirannya sendiri, akibatnya Ia frustasi.

Maka, sang introvert mulai mengalihkan rasa frustasinya dengan membaca, mulai dari membaca koran, novel, buku-buku buku motivasi, psikologi, dan artikel di internet.

Siapa yang menyangka bahwa dari banyak membaca lalu timbul minat menulis. Keberanian sang introvert muncul, untuk mengungkapkan isi pikiran, yang pertama Ia lakukan adalah menulis status di Facebook. 

Namun sang introvert merasa masih membutuhkan lingkungan yang mendukung untuk menulis dan berbagi dengan orang lain pada minat yang sama 

Dari Facebook lalu Ia menjalin pertemanan dengan para penulis dari segala penjuru tanah air yang sebagiannya ternyata adalah penulis di Kompasiana. Akhirnya sang introvert pun memantapkan niat untuk bergabung menulis di Kompasiana.

Pelan dan pasti, dengan menulis dapat menjadi sarana yang efektif untuk mengatasi sulitnya mengungkapkan isi pikiran dan perasaannya yang sebelumnya sempat menyiksa batinnya.

Perjalanan sang introvert cukup panjang untuk akhirnya mampu mengatasi sulitnya mengungkapkan isi pikiran. Dan kompasiana telah menjadi bagian penting dalam perjalanan tersebut.

Dan tahukah anda, Kompasianer? Sang introvert itu adalah saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun