Mohon tunggu...
UMI KULSUM
UMI KULSUM Mohon Tunggu... Guru - GURU SDN 2 LOGANDU KARANGGAYAM

Saya suka bersama anak anak , senang membaca serta berharap selalu mendapat ilmu baru

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kita Bersua di Lengkungan Asmara

27 April 2024   07:53 Diperbarui: 27 April 2024   07:54 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
lengkungan janur kuning (pingtree)

Disaksikan sepasang mata yang masih membara

Goresan  tercecer begitu saja dalam lubuknya

Membiarkan tinta menggores  di lembaran sesuka jari jarinya

Sekian lama menghilang  seolah diterpa topan

Meniup menyapu harapan dalam angan angan

Memahat  dua hati yang masih terbungkus rapi


Melukis bayangan masa depan  yang penuh suci

Berandai andai terukir sehidup semati

Kita tidak pernah menerka apa yang terjadi di balik api

Menyulutnya di atas kayu yang tersusun rapi

Terhembus angin yang menyapa lembut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun