"Sampe rumah mba ku antar. Tenang. " sambil tersenyum ridho menjawab.Â
Diana dan Ridho pun bergegas pulang. Diana adalah teman spesial dimata Ridho. Selain bisa berbaur dengan rekan kantor yang dibawah usianya. Diana sangat menarik untuk parameter ibu rumah tangga. Karena rekan kerjanya yang masih dibawah usia Diana. Diana selalu tampak terlihat muda dan segar setiap harinya. Tak jarang banyak rekan kerjanya yang tertarik dengan kepribadiannya. Tidak cantik tapi menarik.Â
Ridho,Wahyu dan Intan adalah rekan yang selalu setia disamping Diana. Keberadaan Diana selalu di nanti. Karena bahan bercandaan yang tidak biasa dan tingkah konyol nya yang membuat ia selalu dinanti.Â
Terkadang Diana juga berubah moodnya. Bisa jadi galak sekali karna bipolar yang ia miliki membuat moodnya swing. Namun sahabat nya selalu memaklumi. Biasanya tidak lama bercanda kembali. Diana biasa mencurahkan isi hatinya kepada Intan. Karna sudah sama sama berumah tangga.Â
Sudah 2 hari ini Vidi tidak menjemput Diana dikantor. Ada saja alasan Vidi untuk tidak bareng pulang Vidi selalu kirim pesan singkat Lembur  atau ada acara team. Dan ini membuat Diana selalu pulang bersama. Dihari ketiga pun begitu. "aku sudah tidak menarik lagi kah bagimu hun" ucap Diana dalam hati.Â
"Kamu kenapa mba? Ku perhatikan beberapa hari ini pulang selalu sama Ridho, mas Vidi ndak jemput? " tanya Intan penasaran
Rekan lain nya ikut mendengar kan.Â
"Dia lembur tan, ndak apa kan ada Ridho yang searah"jawab Diana.Â
"Tumben ndak biasanya mas Vidi gitu, biasanya paling protect" sahut Wahyu
"Aku yang salah yu, kemarin aku lupa ulang tahunnya dan ulang tahun pernikahan kami"
Diana tak menyalahkan Vidi atas kejadian tersebut. Diana berusaha introspeksi diri. Diana menyadari perannya sebagai ibu dan wanita karier membuatnya lupa memperhatikan Vidi. Dengan penuh kebingungan ia simpan sendiri tanpa ia bicarakan dengan Vidi. Diana lebih nyaman bicara dan bersenda gurau dengan rekan kerjanya ketimbang dengan Vidi. "mungkin saat ini ia pun sedang nyamannya dengan teman teman nya di kantor ".