Mohon tunggu...
Tutut Handayani
Tutut Handayani Mohon Tunggu... Freelancer - Simple

Mantan jurnalis ekonomi & perantau dunia yang berdomisili di Swedia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tiga Penulis Indonesia Terkenal di Swedia

29 Januari 2021   07:00 Diperbarui: 29 Januari 2021   07:01 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo: Istimewa (gettyimage & wikipedia) & Pribadi

Murti Bunanta, satu-satunya pengaran buku cerita anak-anak asal Indonesia yang selalu menjadi finalis Astrid Lindgren Memorial Award (ALMA) pada tahun 2011 - 2014, 2016 dan 2019. ALMA ini salah satu penghargaan bergengsi dunia untuk para pelaku, pecinta dan pemerhati perkembangan buku cerita anak. Penghargaan ALMA ini hadir atas inisiatif Yayasan Astrid Lindgren (Astrid Lindgren Foundation) milik keluarga Astrid Lindgren yang sangat terkenal di Swedia. Siapa-pun pasti mengenal sosok Astrid Lindgren ini. Astrid Lindgren, sosok pengarang cerita ternama dunia asal Swedia. Salah satu karya fenomenalnya itu Kisah Pippi si Kaus Kaki Panjang (Pippi Longstocking).

Yayasan Astrid Lindgren melihat sosok Murti Bunanta bersama Kelompok Pecinta Bacaan Anak (KPBA)-nya itu sangat peduli dengan perkembangan tumbuh kembang anak Indonesia melalui kegiatan membaca buku dan dongeng anak. Murti Bunanta berperan besar dalam perkembangan buku cerita anak dan kebiasaan membaca buku anak di kalangan anak Indonesia. Wanita kelahiran Semarang ini sangat rajin berkeliling Indonesia untuk mengenalkan aktivitas baca buku dan dongeng. 

Oleh karena itu, pada tahun 2013, Perpustakaan Internasional Stockholm mengundang Murti Bunanta untuk hadir dalam Pekan Buku Anak Swedia dan berbagi pengalaman tentang perkembangan anak, buku cerita anak dan aktivitas mendongeng anak di Indonesia. Saat ini, tercatat lebih dari 40 judul buku buah karya Murti Bunanta dan ada yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa asing.

Lahir: 5 Agustus 1948 di Semarang - Jawa Tengah

Eka Kurniawan

Dua bahasa (Indonesia & Swedia) - Foto: Koleksi Pribadi
Dua bahasa (Indonesia & Swedia) - Foto: Koleksi Pribadi

Eka Kurniawan, penulis muda yang berulang kali meraih penghargaan bergengsi dunia. Dua novel karyanya, yakni Cinta Itu Luka dan Lelaki Harimau, telah menarik perhatian publik dunia. Bahkan, Cantik Itu Luka dinyatakan sebagai salah satu novel terbaik di dunia versi Publisher Weekly, the Guardian, New York Times, Oprah's Book Club, Lemonde dan Kirkus. Novel peraih penghargaan The World Reader's Award in 2016 dari Asosiasi Penulis Buku dan Penerjemah Asia Pasifik ini telah diterjemahkan ke dalam 24 bahasa asing, salah satunya bahasa Swedia. Edisi bahasa Indonesia telah terbit pada tahun 2002.

Untuk pasar Swedia, novel terjemahan Cantik Itu Luka berjudul Sknhet r ett sr dan diterbitkan oleh Nilsson AB pada tahun 2017. Penerjemahnya, Stefan Danerek. Novel ini dapat dibeli di toko buku atau online. Kemudian, novel Lelaki Harimau atau Tigermannen menjadi novel kedua karya Eka Kurniawan, sarjana filsafat Universitas Gajah Mada ini yang diterbitkan dalam bahasa Swedia dan dipasarkan di Swedia.  

Foto collage: Pribadi
Foto collage: Pribadi

Novel Lelaki Harimau tercatat juga sebagai pemenang penghargaan Financial Times Emerging Voices Fiction dan Openheimer Funds untuk kategori fiksi. Dan, novel ini juga telah membawa Eka Kurniawan sebagai penulis Indonesia yang pertama kali berhasil dinominasikan sebagai penulis buku terbaik berskala internasional.

Lahir: 28 Nopember 1975 di Tasikmalaya - Jawa Barat.

Text: Tutut Handayani, diolah dari berbagai sumber. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun