Kartu Kuning: Bayern menerima 2 kartu kuning, sementara Celtic mendapatkan 3 kartu kuning.
Offside: Bayern terjebak offside sebanyak 3 kali, sedangkan Celtic 2 kali.
Statistik ini menunjukkan dominasi Bayern München dalam penguasaan bola dan jumlah peluang, namun Celtic mampu memberikan perlawanan sengit dengan pertahanan yang solid dan serangan balik yang efektif.
Dalam pertandingan antara Bayern München dan Celtic, beberapa pemain tampil menonjol dan memberikan kontribusi signifikan:
Bayern München:
Alphonso Davies: Bek kiri asal Kanada ini menjadi pahlawan bagi Bayern dengan mencetak gol penyeimbang di masa injury time, tepatnya pada menit ke-94. Gol tersebut memastikan Bayern lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan agregat 3-2.Â
Leon Goretzka: Gelandang tengah ini aktif dalam menciptakan peluang bagi timnya. Pada awal babak kedua, Goretzka memiliki kesempatan emas saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper Kasper Schmeichel, namun usahanya berhasil digagalkan.Â
Celtic:
Nicolas Kühn: Penyerang muda ini membuka keunggulan bagi Celtic pada menit ke-63, memanfaatkan kesalahan pertahanan Bayern untuk mencetak gol. Gol ini sempat memberikan harapan bagi Celtic untuk membalikkan keadaan.Â
Kasper Schmeichel: Kiper berpengalaman asal Denmark ini tampil gemilang dengan melakukan sejumlah penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan peluang dari Leon Goretzka dan Joshua Kimmich, menjaga Celtic tetap dalam persaingan hingga akhir pertandingan.Â
Performa impresif dari para pemain kunci ini menjadikan pertandingan berjalan sengit dan menarik hingga peluit akhir.