Mohon tunggu...
Trya Rizki Yunaida
Trya Rizki Yunaida Mohon Tunggu... Orang biasa

Kalau pengen nulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penanaman Mangrove di Desa Sabiyan Oleh Mahasiswa Pengabdian Masyarakat UTM

19 Januari 2024   10:08 Diperbarui: 19 Januari 2024   10:16 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa pengabdian masyarakat Universitas Trunojoyo Madura kelompok 5 melaksanakan penanaman mangrove di ds. Sabiyan tepatnya di dsn. Barat Embong Kec. Bangkalan Kab. Bangkalan pada hari sabtu (13/01). Kegiatan penanaman mangrove ini dimulai pada sore hari pukul 16.00 WIB sampai dengan selesai. Sebelum melakukan penanaman mangrove kita harus mempersiapkan bibit mangrove yang akan ditanam, kayu untuk menopang bibit mangrove yang ditanam dari terjangan angin atau ombak, dan tali rafia untuk menali bibit mangrove dengan kayu, sehingga bibit mangrove nantinya dapat bertahan dan terus tumbuh dengan baik. Penanaman mangrove tersebut melibatkan beberapa panitia lingkungan penanaman mangrove yaitu Bapak Bilal yang mengajari bagaimana cara untuk penanaman mangrove dengan benar.

Dalam wawancaranya, Bapak Bilal mengatakan bahwa kegiatan pemanfaatan dan kegunaan  mangrove fungsinya adalah sebagai benteng pertahanan abrasi di kawasan pesisir dan juga secara fisiknya, namun secara sosiologisnya mangrove adalah tempat berpijaknya hewan-hewan yang ada disini seperti udang, kepiting, dan juga kerang-kerangan. Jadi dalam faktor ekonomi mangrove sangat memberikan manfaat bagi segi ekonomi maupun dalam bentuk fisiknya sendiri.

"Kami berharap peran serta juga masyarakat bisa melanjutkan selain kita melakukan kegiatan penanaman, kami berharap kegiatan perawatan mangrove yang kita tanam ini bisa berkelanjutan dan mangrove yang sudah ada mari kita lestarikan sehingga kita dapat memperoleh pemanfaatan mangrove itu sendiri" ujar, bapak Bilal selaku panitia lingkungan penanaman mangrove.

Dari panitia pengabdian masyarakat Universitas Trunojoyo Madura terutama dosen pembimbing lapangan memberikan beberapa pesan untuk kelompok 5. Salah satunya yaitu,  "Dalam tugas pengabdian masyarakat ini, kita harus memberikan manfaat salah satunya dengan memberikan solusi permasalahan yang terjadi di masyarakat tempat kita mengabdi" ujar, bapak Syekhfani Alif Akbar selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

Kegiatan ini bertujuan salah satunya untuk menjaga, merawat, dan melestarikan lingkungan terutama di daerah kawasan pesisir dari abrasi dan juga belajar mengenal mangrove dan bagaimana cara penanaman mangrove dengan benar.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun