Keesokan harinya, Rama menepati janjinya. Ia mengajak Senja ke sebuah kafe yang lebih tenang, jauh dari keramaian kantor. Dengan suara pelan, penuh penyesalan, ia menceritakan seluruh kronologi pahit itu: bagaimana ayahnya (ayah kandung Rama) yang berambisi punya anak laki-laki, menjalin hubungan dengan Ibu Senja, hingga kelahiran Rama. Bagaimana Ibu Senja diusir dan Rama diasuh oleh istri sah ayahnya. Ia menceritakan bagaimana ibunya menghilang selama setahun, dan bagaimana Rama mencari tahu keberadaannya setelah Ibunya meninggal, hingga menemukan jejak Senja.
"Aku melihatmu di foto ibuku, Senja. Dan saat aku tahu kamu adikku, aku tahu aku harus membantumu. Inilah caraku menebus dosa ayahku, dan cara aku mengenalimu sebagai adikku," jelas Rama, suaranya bergetar. Ia meraih tangan Senja, namun Senja refleks menariknya.
"Kenapa? Kenapa baru sekarang? Kenapa rahasia ini baru terkuak sekarang?!" Senja berteriak, suaranya pecah di tengah kafe yang sepi. Kemarahan yang selama ini ia pendam, kini meledak. "Kenapa Mama harus menderita sendirian? Kenapa aku harus hidup dengan kebohongan ini?!"
Rama menunduk, matanya berkaca-kaca. "Maaf, Senja. Maaf. Aku tahu ini menyakitkan. Tapi ibumu... dia ingin melindungimu. Dia tidak ingin kamu tahu masa lalu yang gelap ini."
Senja merasakan dadanya sakit, lebih sakit dari apapun. Ia memandang Rama, pria yang kini mengaku sebagai kakaknya, pria yang selama ini ia kira hanya atasan yang peduli, atau mungkin mantan secret admirer. Perasaan Senja campur aduk. Ia tahu Rama mencoba tulus, tapi kenyataan ini terlalu berat.
Pengakuan penuh Rama telah mengubah segalanya. Hubungan mereka tidak akan pernah sama. Senja kini harus menghadapi kenyataan pahit tentang identitasnya, tentang masa lalu ibunya, dan tentang kakak yang baru ia temukan. Bagaimana ia akan memproses semua ini, dan apa dampaknya pada hubungannya dengan Awan yang masih setia menunggunya dari jauh? Badai emosi baru saja dimulai.
Senja di Ujung Pelangi Tayang setiap hari 3 Episode
Total 10 Episode
#tripvianahagnese
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
