Sosialisasi Kesehatan Reproduksi di SDN 02 Tanjungharjo, Bentuk Kepedulian pada Remaja Sejak Dini

Grobogan, 30 Juli 2025 -- Edukasi mengenai kesehatan reproduksi sejak dini dinilai penting untuk membekali remaja dalam menjaga diri. Hal inilah yang melatarbelakangi kegiatan sosialisasi kesehatan reproduksi bagi siswa kelas 6 di SDN 02 Tanjungharjo.

Kegiatan diawali dengan senam rutin yang biasa dilaksanakan setiap hari Rabu. Setelah itu, para siswa diarahkan ke ruang kelas untuk memulai sesi sosialisasi. Sebelum materi disampaikan, peserta terlebih dahulu mengerjakan pre-test berisi soal seputar kesehatan reproduksi. Langkah ini dilakukan untuk mengetahui pemahaman awal siswa terhadap topik yang sering kali dianggap tabu di lingkungan keluarga maupun masyarakat.

Materi utama kemudian dipaparkan oleh pemateri dengan menggunakan media PowerPoint. Penjelasan difokuskan pada pentingnya menjaga kesehatan reproduksi, termasuk pemahaman dasar yang perlu diketahui remaja perempuan dalam menghadapi perubahan tubuh. Materi dikemas dengan sederhana agar mudah dipahami sesuai usia peserta.

Untuk menjaga semangat siswa, panitia menyelipkan permainan interaktif berupa kuis cepat tepat. Peserta dibagi ke dalam empat kelompok dengan nama unik sesuai hewan, yaitu kucing, kambing, ayam, dan anjing. Nama kelompok tersebut juga dijadikan sebagai "bel jawaban", sehingga ketika soal dibacakan, setiap tim harus menirukan suara hewan sesuai nama kelompoknya sebelum menjawab. Pertanyaan dalam kuis berupa mitos dan fakta seputar kesehatan reproduksi. Suasana kelas menjadi riuh sekaligus menyenangkan karena seluruh siswa antusias mengikuti jalannya permainan.

Di akhir sesi, panitia memberikan hadiah kecil bagi tim dengan poin terbanyak. Permainan ini tidak hanya menambah keceriaan, tetapi juga membuat siswa lebih aktif, berani mengemukakan pendapat, serta lebih memahami materi yang disampaikan. Setelah permainan selesai, kegiatan ditutup dengan post-test sebagai evaluasi akhir untuk mengukur sejauh mana peningkatan pengetahuan peserta setelah sosialisasi berlangsung.

Salah satu siswa mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini. "Jadi lebih ngerti tentang kesehatan reproduksi, terus seru juga soalnya ada game-nya. Apalagi yang menang bisa dapat hadiah," ujarnya dengan antusias.

Panitia menegaskan bahwa topik kesehatan reproduksi penting diberikan kepada remaja perempuan sejak dini. Pasalnya, masih banyak orang tua yang enggan membicarakan hal ini dengan anak karena dianggap tabu. Padahal, pengetahuan yang benar akan membantu remaja menghadapi masa pubertas dengan sehat, percaya diri, dan bertanggung jawab.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan siswa kelas 6 SDN 02 Tanjungharjo lebih aware terhadap kesehatan reproduksi, berani bertanya bila mengalami perubahan pada tubuhnya, dan mampu menjaga diri demi masa depan yang lebih baik.