Mohon tunggu...
Travenion Travel
Travenion Travel Mohon Tunggu... Konsultan - Tour-Travel & Buddy Provider

Your Travel Companion Designing the best travel experience tailored for you

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menonton MotoGP di Sirkuit, Apa Menariknya?

21 Juni 2019   17:20 Diperbarui: 21 Juni 2019   21:39 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Travel Journal tim Travenion.id menonton MotoGP Inggris 2017 di Silverstone

'Ngapain nonton balapan di sirkuit, nggak akan kelihatan apa-apa.

Mending nonton di TV, bisa lihat semuanya'


Itulah respon awal saya saat diajak untuk nonton live race MotoGP di sirkuit. Mungkin Anda juga berpikiran demikian.

Dan memang, kita tidak akan bisa selalu melihat apa yang terjadi selama balapan berlangsung, hanya apa yang ada di depan kita. Kecuali jika di dekat Anda ada layar besar yang menayangkan balapan seperti tayangan di TV.

Meskipun begitu, menonton langsung memberikan sensasi yang berbeda.

Merasakan atmosfer balapan

Bagi penggemar MotoGP, menonton di sirkuit secara langsung dan merasakan atmosfer balapan merupakan sebuah bucket list yang ingin segera dicentang.

Atmosfer balapan, pastinya, sangat terasa jika kita melihat langsung. Berbeda dibandingkan dengan acara nobar apalagi menonton di TV di rumah. Kita tidak akan bisa mendengar suara mesin motor balap yang sesungguhnya jika tidak datang langsung. 

Dok. Travenion
Dok. Travenion

Selain itu, polah dari para penonton lainnya menjadikan suasana semakin menarik. Para fans Valentino Rossi menurut saya yang paling mencolok dibanding kelompok fans. Mereka sangat terlihat ‘ngejreng’ dengan berbagai aksesoris dan warna kuning khas sang legenda MotoGP no. 46.
 

Berburu Foto (kalau beruntung, bisa bertemu dengan pembalap idola kita)

Bagi saya yang suka fotografi dan balapan, menonton live merupakan ajang photo hunting. Namun, beruru foto race dan pembalap cukup tricky.

  • Pertama kecepatan motor di sirkuit sangat tinggi, bisa mencapai 350 km/h.
    Biasanya, para pemburu foto akan mencari posisi di tikungan-tikungan yang mana kecepatan jauh lebih lambat, plus bisa dapat momen overtaking. Jika fotografer beruntung, bisa mendapat momen pembalap yang jatuh (ini bukan bermaksud berharap sesuatu yang jelek).

Dok. Travenion
Dok. Travenion
  • Kedua, karena mayoritas stand yang ada berada di dekat tikungan, mendapatkan tempat menjadi susah. Terutama di tikungan-tikungan lambat yang lebih mudah untuk melihat dan mefoto.
    Meskipun tidak berniat berburu foto, melihat secara langsung terasa sangat menyenangkan. Sering kita melihat di TV para pembalap merayakan kemenangan dengan mendekati tribun penonton. Nah, jika kita memilih spot yang tepat dan beruntung, kita bisa melihat mereka dari dekat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun