Mohon tunggu...
TN Jupanto
TN Jupanto Mohon Tunggu... Relawan - Pencari waktu

Maju, Mapan, Toto

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pagi

18 November 2019   19:06 Diperbarui: 18 November 2019   19:05 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Matahari menyingsing,
Telingaku mulai terasa bising
Suara-suara mesin, angin dan piring mulai berdering

Orang-orang bergeleparan memulai sandiwara ke berbagai penjuru kota
Aku masih saja hanya diam bertapa
Setelah mencaci bulan semalam penuh

Paginya sarapan dengan semangkuk keberanian
Sebab semenjak matahari belum terbit ketakutan sudah lari terbirit-birit takut ku gigit
Sayang sekali ia tak pamit
Semoga saja ia selamat sampai di langit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun