Ada Apa Didalam Gereja Reformed ?
Pertanyaan ini,setidaknya tidak hanya muncul dalam pikiran saya ,ketika baru baru ini mencoba mengunjungi Gereja yang dibangun secara unik dan berlokasi di Kemayoran ,hanya berjarak sekitar 2 kilometer dari kediaman kami .Karena secara umum,gereja terbuka untuk siapa saja yang akan berkunjung,baik yang sekedar masuk untuk menengok,maupun yang datang untuk berdoa. Dan kalaupun pada hari hari biasa ditutup,pasti tidak ada penjagaan yang khusus. Tapi Gereja yang satu ini, disamping dijaga ketat oleh beberapa orang sekuriti,juga ada pemeriksaan lewat alat pendeteksi.
Hal inilah yang pernah saya tuliskan baru baru ini,tentang bangunan yang sepintas mirip dengan Masjid,karena ada bagian atap yang dibangun dalam bentuk kubah. Gereja Solus Christusi ini ,berlokasi di Jalan Angkasa,Kemayoran yang termasuk wilayah Jakarta Pusat.
Bangunan ini atapnya mengambil disain kubah ,yang berwarna biru mencolok,seperti tampak pada foto terposting.Bangunan megah dengan atap mirip kubah berwarna biru ini diberi nama Gereja Reformed Injili Indonesia .Di halaman utama dinding bangunan tertera sebuah tulisan ukuran besar “Solus Cristus Soli Deo Gloria”. Di sebelah kirinya tertulis “Sola Scriptura Sola Gratia Sola fide”. Sedangkan di depan pintu gerbang tertulis “Kasihi Allah Mu dan Kasihi Sesamamu”.
Lokasinya tepat berseberangan dengan gedung Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat dan Gedung Kantor Layanan Pajak KPP Kemayoran. Disampingnya masih ada bangunan gedung Imigrasi.
Direspons Langsung Oleh Pihak Gereja
Ternyata,sekali lagi terbukti,bahwa suara warga biasa yang ditulis di Kompasiana,bukanlah noise atau suara brisik,karena langsung mendapatkan respons dari Pihak Gereja Reformed ,yang intinya sebagai berikut:
Selamat malam Pak Tjipta,
Pak Stephen Tong meminta saya untuk menghubungi Pak Tjipta Pak Stephen Tong sebenarnya hendak mengundang Pak Tjipta untuk bisa bertemu beliau, tetapi terkendala korespondensi.
Beliau meminta saya untuk dapat mengirimkan booklet dan dvd yang berisi konser musik klasik yang diselenggarakan di Aula Simfonia Jakarta, gedung konser yang juga terletak berdampingan dengan gedung gereja dalam kompleks Reformed Millenium Center Indonesia. Untuk itu, bolehkah saya meminta alamat korespondensi Pak Tjipta untuk dapat saya kirimkan booklet dan dvd tersebut?
Terima kasih atas perhatian dan respons Pak Tjipta.
Salam,
Feri
Baru Dapat Jawabannya
Setelah mendapatkan penjelasan panjang lebar ,lewat booklet yang diberikan oleh Pak Feri,baru saya mengerti mengapa Gereja ini,sampai dijaga ketat. Ternyata bukan merupakan gereja semata ,melainkan terhubung dengan beberapa kegiatan yang berlangsung didalamnya. Misalnya:
Gedung Kebudayaan
Aula Simfonia Jakarta
kantor sekretariat
asrama mahasiswa STTRII
perpustakaan Augustinus
kapel
sekolah Kristen Calvin SD-SMP -SMA
Sekolah Tinggi Theologi
Aula Simfonia Jakarta
Merupakan international concert hall pertama di Indonesia,dengan kualitas akustik dan estetik kelas dunia
secara resmi dibuka pada tahun 2009 dan didirikan untuk menjawab tantangan tentang kebutuhan kota Jakarta sebagai Ibu kota Negara Republik Indonesia.Memiliki kapasitas 1200 kursi ,aula simfonia Jakarta ini juga memilkiki cassavan organ ,yang terdiri dari 3217 pipa organ,dengan bobot hampir 9 ton.Disini bukan hanya pemusik lokal,tapi pemusik internasional juga telah menampilkan kepiawaiannya digedung bergengsi ini.
Disamping itu,gedung ini ,masih dilengkapi dengan Sophilia Fine Art Center ,yang diisi dengan 400 karya seni dunia
Bangunan pertama adalah gereja yang tersambung dengan Gedung Kebudayaan dan Institut. Sedangkan bangunan yang menjulang tinggi disebut tower dan berlantai 24. Dalam gereja ini, terdapat dua aula besar yaitu Aula Mesias Kathedral dan Aula John Calvin. Aula Mesias Kathedral terletak di lantai empat dan berkapasitas 4ooo orang dan Aula John Calvin
Disamping itu, didalamnya tersimpan benda benda seni yang tak ternilai dan sekaligus berbagai kegiatan belajar mengajar,yang tentunya akan terganggu ,bilamana orang dengan bebas dapat berlalu lalang di dalamnya.
Tjiptadinata Effendi