B. Penyebab
1. Di AS:
AS, secara ekonomi maupun keuangan, tidak siap untuk menghadapi pandemi karena berbagai sebab, antara lain:Â
1.1 Telah terjadi penyusutan persentase kelas menengah sejak awal 1980-an, dari sekitar 70% menjadi 60% saat ini, paling rendah di kalangan negeri anggota OECD; penyusutan terjadi karena turunnya porsi industri manufaktur dari sekitar 30% GDP AS pada tahun 1970-an menjadi 18,7% saja per akhir 2019. Kelas menengah biasanya merupakan mayoritas investor saham di NYSE, DJIA, S&P 500, NASDAQ dll.
1.2 Gaji netto setelah inflasi hampir stagnan selama hampir 40 tahun terakhir;
1.3 Sekitar 57% orang AS berutang kartu kredit di atas USD 1 triliun per akhir 2019;
1.3 Sekitar 44,7 juta orang mahasiswa dan alumnus perguruan tinggi AS berutang kredit pendidikan sejumlah USD 1,6 triliun per akhir September 2019; itu rekor selama negeri AS berdiri sejak 1776;
1.4 utang kredit pembelian mobil oleh puluhan juta orang sejumlah USD 1,3 triliun;
1.5 utang kredit perumahan (KPR) oleh puluhan juta keluarga sekitar USD 9,8 triliun;
sehingga jumlah utang kredit konsumen AS mencapai USD 14 triliun per akhir September 2019.
1.6 Selain itu, 1% orang AS memiliki sekitar 37% jumlah aset seluruh bangsa AS yang USD 90 triliun.