A. Keadaan keuangan Inalum dkk (grup Inalum):
I. Sebelum pembelian saham divestasi PTFI:
1. Inalum sendiri: sehat, dengan laba bersih sekitar USD 100 juta per tahun.
3. Inalum memiliki 65% saham di setiap perusahaan itu.Â
4. Inalum dan Timah adalah perusahaan-perusahaan yang terbesar di bidangnya masing-masing di Indonesia. Timah bahkan adalah produsen timah batangan yang terbesar kedua di dunia pada 2017. Nomor satu: Yunnan Tin Co., China.
5. Antam dan Bukit Asam adalah para pemain besar dan penting di bidangnya masing-masing.
6. Inalum, Antam, Bukit Asam dan Timah: semuanya perusahaan yang mapan dan sehat.
3. Antam, Bukit Asam dan Timah sudah tercatat di BEI sejak lama sekali.
4. Ekuitas gabungan Inalum, Antam, Bukit Asam dan Timah: sekitar IDR 71 triliun (sekitar USD 4,8 miliar) per akhir Juni 2018.
5. Laba bersih gabungan: IDR 5,4 triliun per akhir Juni 2018 dan diperkirakan mencapai IDR 12 triliun sd akhir 2018.