Mohon tunggu...
Tiyarman Gulo
Tiyarman Gulo Mohon Tunggu... Penulis

Menulis adalah jalan cuanku!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Saat Fanatisme Politik Kalahkan Akal Sehat

10 Oktober 2025   17:19 Diperbarui: 10 Oktober 2025   14:57 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roy Suryo Tanggapi santai pelaporan mantan Presiden Joko Widodo di Polda Metro Jaya atas tuduhan ijazah palsu. (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)

Geruduk polisi, sindiran Roy, kunjungan ke makam, semua itu mungkin hanya gejala permukaan dari penyakit yang lebih dalam, krisis akal sehat kolektif.

Kita lupa bahwa politik seharusnya alat untuk menyejahterakan, bukan untuk saling menjatuhkan. Kita lupa bahwa berdebat boleh, tapi berlebihan bisa mematikan logika. Kita lupa bahwa di atas segala loyalitas, ada kebenaran yang mestinya berdiri tegak tanpa perlu sorak-sorai.

Saat Diam Jadi Tanda Dewasa

Ketika politik berubah jadi ajang pertunjukan, mungkin yang paling berharga bukan siapa yang paling keras bersuara, tapi siapa yang bisa diam dan berpikir.

Mungkin, kita tak perlu lagi geruduk kantor polisi, tak perlu lagi saling sindir di layar kaca. Mungkin yang kita butuhkan sekarang hanyalah jeda, untuk menata ulang cara kita memandang politik dan kebenaran.

Karena pada akhirnya, negeri ini tidak akan maju oleh jumlah relawan, tapi oleh jumlah warga yang masih mau berpikir jernih.(*)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun