Setelah saya menyelesaikan pendidikan SMP di desa, SMA kost di Yogyakarta. Hanya satu tahun saya kost di rumah bude, bapak ibu membeli rumah di Jalan Kaliurang. Aku dan Hesti adikku tinggal di rumah baru di jalan Kaliurang.
Bapak, bolak - balik Kadang di rumah simbah di Ganjuran, Bantul , di  mana dua adikku yang  sudah SMP beserta ibu pengasukku ibu Tini yang setia, kadang di jalan Kaliurang Yogyakarta.
Untuk mengurus aku dan adikku di rumah baru, Â bulik adik ibu mencarikan ART , yu Dah namanya. Â Betapa beruntunganya kami, yu Dah benar- benar orang baik, jujur sederhana dan sangat taat beribadah..
Yu Dah  mengurus kami dengan amat baik. Pekerjaannya rapi, bersih dan masakannya enak. Kami sungguh-sungguh beruntung memiliki orang- orang baik di sekitarku.
Kalau kami sedang ujian, yu Dah membatu  kami turut puasa dan mendoakan kami supaya kami lulus dengan baik.
Pernah suatu saat kami kehilangan uang terakhir kami bulan ini, uang kiriman  ibu waktu itu 100 DM.  Aku lupa di taruh di mana, kalau uang itu tidak ditemukan tidak ada uang untuk beli bensin sepeda motor kami.
 Seluruh rumah di obrak-abrik tidak ketemu. Yu Dah bilang aku doa dengan suatu doa tertentu, supaya uang yang hilang ketemu.
Tidak lama kemudian Yu Dah mengambil air wundu dan berdoa, sedangkan aku dan adikku berdoa rosario. Benar setelah doa kami mencari uang yang hilang dan ketemu terselip diantara lembaran buku.
Kami bertiga senang sekali dan berpelukan dan yu Dah  bagi kami bukan ART seperti  ART lain.
Sampai hari ini hubungan kami dengan Yu Dah masih terpelihara baik. Yu Dah sudah sepuh dan tinggal bersama putrinya di kampung halamannya Ambarawa Jawa Tengah. Kalau kami pulang kampung, kami mengambil waktu menengoknya. Â Perjumpaan yang mengharukan sekaligus membahagiakan. Â Bercerita kenangan-kenangan indah kami.Â
 Dulu saat anak-anakku masih kecil dan mendengar kalau kami pulang, yu Dah akan segera datang ke rumah orang tuaku di jalan Kaliurang, dan menggendong anak-anakku bak cucu sendiri.
Ibu pengasuhku ibu Tini tinggal bersama adikku dan  meninggal beberapa tahun lalu, setelah kami empat anak-anaknya jadi orang semua dan memberikan 9 cucu.